Mohon tunggu...
Healthy

Orang Sehat Butuh BPJS Kesehatan?

3 Mei 2019   16:02 Diperbarui: 3 Mei 2019   16:48 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Topik ini menarik untuk dibahas karena tidak banyak dari kita melihat dari sisi untung dan rugi dalam kepemilikan BPJS Kesehatan. pembicara untung rugi tentu tidak terlepas dari unsur finansial, nah siapakah yang merasa untung dan siapakah yang merasa rugi disini ? mari kita bahas disini.

Pemilik BPJS Kesehatan yang merasa diuntungkan tentunya yang sudah menderita penyakit kronis yang wajib untuk melakukan pengobatan secara teratur dan terus menerus. Kemudian pemilik BPJS Kesehatan yang biasanya merasa dirugikan adalah mereka yang masih sehat, mereka yang masih dapat aktif bekerja secara normal namun penghasilannya dirasa kurang mencukupi dan harus membayar iuran BPJS Kesehatan. 

Pemilik BPJS Kesehatan yang berafiliasi dengan perusahaan terkadang juga merasa dirugikan karena pekerja dibebankan iuran bulanan oleh perusahaan. Hal ini lah yang mencetuskan adanya pertanyaan apakah orang sehat butuh BPJS Kesehatan??

Dari pemaran diatas mari kita tinjau lagi VISI dan MISI dari BPJS Kesehatan itu sendiri :

Visi BPJS Kesehatan. Terwujudnya Jaminan Kesehatan yang berkualitas tanpa diskriminasi.
Misi BPJS Kesehatan :
1. Memberikan Layanan Terbaik kepada Peserta dan Masyarakat
2. Memperluas Kepesertaan Program Jaminan Kesehatan, Mencakup seluruh penduduk Indonesia
3. Bersama Menjaga Kesinambungan Finansial Program Jaminan Kesehatan

Dari Visi Misi tersebut dapat dilihat bahwa layanan diberikan kepada Peserta dan Masyarakat. Hal ini menunjukkan 2 kategori keanggotaan, mungkin yang dimaksudkan peserta disini adalah mereka yang memberikan iuran bulanan, sedangkan masyarakat adalah anggota yang menerima manfaatnya. Kemudian ditambah lagi dengan kata-kata "menjaga kesinambungan finansial program jaminan kesehatan", hal ini mengandung maksud biaya yang dikeluarkan untuk masyarakat kategori penerima jaminan dapat di subsidi silang dari kategori peserta iuran. 

Pada hari buruh tanggal 1 Mei 2019 yang lalu, BPJS Kesehatan sempat menjadi ramai, baik diberita nasional maupun di twitter.
dari pantauan Drone Emprit Academi, dapat dilihat datanya sebagai berikut :

oh iya, untuk diketahui bersama Drone Emprit Academi adalah sebuah sistem big data yang menangkap dan menganalisis percakapan di media sosial khususnya twitter, yang dikembangkan oleh PT Media Kernels Indonesia, dan dipasang di data center Badan Sistem Informasi (BSI) Universitas Islam Indonesia. Drone Emprit menggunakan layanan API (Applications Programming Interface) dari Twitter untuk menangkap percakapan secara semi realtime melalui metode streaming. (Ismail Fahmi, 2017. Drone Emprit : Konsep dan Teknologi, IT Camp on Big data and Data Mining, Jakarta)

Cuitan Paling Banyak

Melalui pemantauan cuitan di twiiter menggunakan mesin milik DroneEmprit academi dari tanggal 26 April s/d 3 Mei 2019, terbanyak cuitan mengenai BPJS Kesehatan terjadi pada tanggal 2 Mei 2019. 

Demografi Cuitan Berdasarkan Provinsi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun