Kabar adanya paparan radiasi yang tinggi di daerah Serpong tentu mengejutkan banyak pihak. Bagaimana bisa ada orang yang tega mengotori lingkungan dengan bahan radioaktif yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan hidup di sekitarnya. Â
Al Quran telah mengingatkan tentang perbuatan kotor itu, Allah berfirman, "Telah nampak kerusakan di darat dan di laut akibat perbuatan manusia" (Arrum, 41). Radiasi yang ditimbulkan akibat perbuatan kotor tentu akan menimbulkan kerusakan. Baik hewan, tumbuhan maupun manusia bisa terkena imbas.
Sampai sejauh ini pihak yang berwenang masih menelusuri asal muasal bahan radioaktif tersebut. Sejumlah tindakanpun dilakukan seperti mengambil tanah yang teradiasi untuk diperiksa lebih lanjut dan memeriksa beberapa warga komplek tersebut karena dihawatirkan terkena paparan radiasi, efek dari perbuatan orang jahat yang mengotori lingkungan.
Islam sendiri melaknat orang yang berbuat jahat seperti itu, dikatakan dalam hadits, "sesungguhnya apabila seseorang yang jahat mati niscaya para hamba kota, pepohonan, dan binatang binatang melata merasakan ketenangan". Bayangkan. Â Â
Dapat dikatakan sebaliknya, orang yang baik adalah yang ramah pada lingkungan termasuk  yang berusaha menyingkirkan kotoran dari lingkungan, seperti dalam hadits kita diperintahkan untuk menyingkirkan duri yang ada di tengah jalan. Mengandung hikmah bahwa kita diminta untuk menjaga lingkungan bersih. Kotoran harus dibuang di tempat seharusnya, termasuk bahan radioaktif.
Oleh karena itu penting untuk menjadi warga yang baik pada lingkungan, yang tidak mengotori tetapi menjaga kebersihan.