Sabtu, 23 Agustus 2025-Kelompok 02 KPM INSURI Ponorogo kembali melaksanakan salah satu program kerja unggulannya, yaitu Pelatihan Pembuatan Silung (Singkong Gulung). Kegiatan ini berlangsung di Posko 02, Dukuh Segadung, Desa Sempu, Kecamatan Ngebel, Ponorogo, mulai pukul 14.00 WIB hingga selesai.
Acara ini dihadiri oleh ibu-ibu PKK serta perwakilan Karang Taruna Desa Sempu. Kehadiran peserta cukup antusias, terlihat dari semangat mereka mengikuti setiap tahap pembuatan makanan tradisional berbahan dasar singkong tersebut. Demi menciptakan suasana yang lebih menarik, peserta dibagi menjadi dua tim, yaitu tim A dan tim B, untuk mempraktikkan proses pembuatan silung secara langsung.
Proses Pembuatan Silung (Singkong Gulung)
Pelatihan ini tidak hanya bertujuan mengenalkan variasi olahan singkong, tetapi juga memberi keterampilan praktis yang bisa menjadi peluang usaha rumahan. Berikut tahapan proses pembuatan silung yang dipraktikkan:
- Persiapan Bahan Utama: Singkong terlebih dahulu diparut, kemudian diperas hingga keluar patinya. Setelah itu ditimbang sebanyak 600 gram.
- Pencampuran Bahan: Tambahkan 13 sendok gula pasir, setengah sendok garam, dan sedikit vanili. Aduk hingga semua bahan tercampur rata.
- Pencampuran Santan: Dua bungkus santan instan dilarutkan dengan air, kemudian dicampurkan ke dalam adonan singkong.
- Penambahan Nutrijell: Masukkan dua bungkus Nutrijell ke dalam adonan untuk menambah kekenyalan.
- Pewarnaan Adonan: Adonan dibagi ke dalam dua wadah, lalu diberi pewarna makanan merah, putih, dan kuning.
- Proses Pengukusan: Loyang dialasi daun pisang, kemudian adonan diratakan tipis di atasnya. Kukus adonan hingga matang.
- Pembuatan Lapisan: Setelah lapisan pertama matang, tambahkan lapisan kedua dengan warna berbeda, lalu kukus kembali hingga matang.
- Penggulungan dan Pemotongan: Setelah matang sempurna, adonan diangkat, digulung, lalu dipotong-potong sesuai ukuran yang diinginkan.
- Penyajian dengan Topping: Potongan silung kemudian diberi taburan parutan kelapa sebagai topping.
Antusiasme Peserta
Suasana pelatihan berlangsung hangat dan penuh kebersamaan. Ibu-ibu PKK dan Karang Taruna terlihat bersemangat mencoba setiap langkah pembuatan silung. Banyak di antara mereka yang baru pertama kali mengenal resep ini dan merasa tertarik untuk mencoba kembali di rumah.
Harapan ke Depan
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Sempu, khususnya ibu-ibu PKK, dapat mengembangkan kreativitas dalam mengolah bahan lokal seperti singkong menjadi camilan menarik dan bernilai jual. Selain melestarikan makanan tradisional, pelatihan ini juga dapat membuka peluang usaha kecil menengah di bidang kuliner.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI