Mohon tunggu...
Anak Agung Nyoman Lestari
Anak Agung Nyoman Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Hobi membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Elektron Valensi [Banyak Cara dan Fungsinya]

13 Oktober 2022   06:32 Diperbarui: 13 Oktober 2022   06:39 5425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Sebelum mempelajari elektron valensi pastikan kalian sudah paham terlebih dahulu tentang apa itu elektron, kulit atom, sub kulit atom dan urutan konfigurasi berdasarkan peningkatan bilangan utama (n). Urutan dari pengisian elektron yang benar sangat mempengaruhi ketepatan jumlah elektron valensi yang dihasilkan. 

Namun sebelum membahas cara menentukan valensi, sobat Kismis harus mengetahui apa itu elektron valensi. Elektron valensi adalah jumlah elektron pada jumlah terluar atau pada kulit yang paling jauh dari inti atom. 

Selain itu valensi atom adalah jumlah pasangan elektron ikatan (n) ditambah nilai absolut dari muatan formal atom (q). Elektron yang tersusun sedemikian urut memiliki pengaruh yang berbeda antara unsur golongan utama dengan golongan transisi.

Secara umum elektron valensi dapat dihitung atau dicari dengan tiga acara yaitu dengan mencari konfigurasi dengan menuliskan 1s^2 2s^2 2p^6 terlebih dahulu dan dengan melihat langsung pada tabel periodik untuk golongan utama valensinya adalah nomor golongan dan  dengan cara kelipatan kulit. Untuk memahami lebih jelas akan penentuan elektron valensi maka simak cara berikut:

A. Mengetahui Konfigurasi elektron dari perhitungan kulit dan kelipatannya.

           Kita ketahui bahwa Jumlah maksimum elektron pada kulit harus memenuhi persamaan 2n^2 dengan symbol n merupakan kulit.  

  • Kulit K ( n = 1) dengan rumus 2n^2, maksimum 2 . (1)2 = 2 elektron
  • Kulit L  ( n = 2) dengan rumus 2n^2, maksimum 2 . (2)2 = 8 elektron
  • Kulit M  ( n = 3) dengan rumus 2n^2, maksimum 2 . (3)2 = 18 elektron
  • Kulit N ( n = 4) dengan rumus 2n^2, maksimum 2 . (4)2 =  32 elektron, dan seterusnya
  • Simbol kulit dimulai dengan K, L, M, N, dst menurut abjad dari simbol yang paling dekat dengan inti.
  • Sehingga, elektron ditempatkan pada masing-masing kulit dan diisi sesuai dengan kapasitas kulit. Jika ada elektron yang tersisa yang tidak dapat masuk ke kulit X, mereka dimasukkan ke kulit berikutnya.

Contohnya jika N memiliki nomor atom 7 maka kita sudah mengetahui pada kulit K yaitu kulit pertama dan paling dekat dengan inti hanya bisa menampung 2 elektron, maka sisa elektron yang tersisa adalah 5 elektron yang dialihkan pada kulit berikutnya yaitu kulit L yang menampung 8 elektron padalah kita hanya perlu tempat untuk menampung 5 elektron maka semua elektron yang tersisa di tamping pada kulut L. Maka dari itu L merupakan kulit terluar dan jumlah elektron yang ditampung pada kulit L adalah 5 sehingga elektron valensinya adalah 5.

B. Menentukan Elektron Valensi dari Konfigurasi Elektron

Penentuan elektron valensi dari konfigurasi didasari dengan pembuatan manual konfigurasinya. Contohnya N dengan elektron 7, jika di buat konfigurasi elektronnya maka dihasilkan 1s^2 2s^2 2p^3. Angka 2 diawal menyatakan kulit yang sama artinya pada kulit 2 atau L terdapat 2 orbital yaitu orbital s dan p yang mana s mengandung 2 elektron dan p mengandung 3 elektron. Jumlah elektron valensinya adalah jumlah elektron pada s dan p yaitu 5.

C. Menentukan Elektron Valensi dari Tabel Periodik

Penentuan elektron valensi utamanya pada golongan utama dapat dilihat secara langsung dengan memahami bahwa elektron valensi dari unsur golongan utama adalah nomor golongan itu sendiri. Contohnya unsur nitrogen (N) berada pada golongan V A maka elektron valensinya adalah 5.

  • Penentuan elektron valensi pada golongan utama dilakukan dengan menghitung jumlah elektron pada kulit terluar. Misalnya unsur nitrogen dengan lambang N memiliki elektron 7 maka pada kulit terluar dengan urutan 1s^2 2s^2 2p^3 yang dipakai adalah kulit terluar atau kulit 2 (L) yang menampung 5 elektron sehingga elektron valensinya adalah 5.
  • Penentuan elektron valensi pada golongan transisi dilakukan dengan menghitung jumlah elektron pada kulit dalam. Elektron valensi pada golongan transisi memiliki rentangan 3 samapai 12. Pada golongan transisi contohnya Co memiliki konfigurasi [Ar] 3d^7 4 s^2. Melalui konfigurasi tersebut maksud dari elektron valensi golongan transisi dengan kulit dalam adalah melalui konfigurasi tersebut diambil 2 kulit yaitu 3d^7 4 s^2 sehingga elektron valensi nya adalah 9.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun