Mohon tunggu...
Agri AhmadIbrahim
Agri AhmadIbrahim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Baru IPB

"Don't critize what you can't understand"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konflik Perekonomian Amerika dan China

30 Juli 2021   14:25 Diperbarui: 30 Juli 2021   14:54 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

KONFLIK PERANG DAGANG AMERIKA DAN CHINA

                     Oleh : Agri Ahmad Ibrahim

Prodi Ekowisata, IPB


ABSTRAK

    Perang dagang merupakan terjadinya ketegangan antar dua pihak dalam perdagangan, perang dagang pun adalah suatu upaya untuk menyaingi perokonomian negara lain, tujuan dari perang dagang salah satunya untuk merugikan pesaing dan menguntungkan negara sendiri, pengaruh perang dagang pun sangat besar yakni bisa menaikan laju perokonomian dan menghindari terjadinya inflasi suatu negara.

    Dalam situasi perang dagang, negara yang berkaitan sering memberikan kebijakan masing masing secara sepihak, karena kebijakan tersebutlah yang akan memunculkan konflik antara dua pihak, kebijakan dalam perang dagang pun sering dianggap curang oleh salah satu pihak, tak jarang ada negara yang melaporkan hal tersebut ke badan internasional.

Kata Kunci: Perang dagang, Ekonomi, Konflik

  • PENDAHULUAN

    Sebagaimana yang kita ketahui, perekonomian masih menjadi aspek terpenting dalam suatu kehidupan, sebab ekonomi dan kehidupan merupakan hal yang saling terikat demi kelangsungan hidup, hal tersebutlah yang membuat ekonomi selalu di perhatikan, dari zaman ke zaman perokonomian sangat diprioritaskan, tidak terlepas dari berdirinya suatu negara juga sangat membutuhkan perokonomian yang sangat baik, karena itulah suatu negara baik itu negara maju maupun berkembang, mereka saling beradu saing dalam hal perekonomian, semakin tinggi daya saing yang berlanjut maka semakin banyak pula strategi suatu negara untuk memimpin perekonomian.

  • PEMBAHASAN

DUA NEGARA MEMIMPIN PUNCAK PEREKONOMIAN

    Upaya untuk menaikan perekonomian dan mengungguli negara lain adalah dengan melakukan perang dagang, salah satunya adalah  Amerika dan China, merupakan dua negara besar yang memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi, di tahun 2020 kementrian perdagangan  Amerika mencetak rekor baru dalam pertumbuhan ekonomi yaitu 33,1%, jika dihitung dari tahun 1947 maka ini adalah kenaikan yang paling tinggi, namun menurut analisi Graham T. Allison di The National Interest, laporan IMF menunjukan jika ekonomi Amerika masih kalah oleh ekonomi China, yaitu nilai ekonomi China sebesar US$24,2 triliun sedangkan nilai ekonomi Amerika sebesar US$20,8 triliun, atau ekonomi China seperenam lebih besar dari Amerika, maka dari itu China mejadi puncak perekonomian tertinggi ditahun 2020, dengan selisih tipis diatas Amerika, walaupun begitu Amerika merupakan negara yang selalu ingin menang, maka tidak mentup kemungkinan Amerika akan menyusul kembali China di puncak perekonomian, sebab keduanya memiliki ambisi kuat untuk mengungguli satu sama lain.

AWAL MULA TERJADI KONFLIK PERANG DAGANG 

    Semakin tingginya daya saing perekonomian antara Amerika dan China, maka keduanya melakukan perang dagang demi saling mengungguli satu sama lain, perang dagang bermula pada tahun 2018 setelah Donald Trump selaku presiden Amerika yang menjabat saat itu merasa kesal terhadap neraca perdagangan negaranya selalu defisit dengan China, kemudian Trump melakukan penaikan bea cukai impor produk china menjadi 20% dan 30%, Tak ingin kalah, China pun melakukan penaikan tarif ekspor mencapai 15% dan 20%, perang dagang semakin memanas setelah China mencoba mengclaim beberapa wilayah di area laut China selatan,

KONFLIK BARU DI MASA PANDEMI

    bukan hanya berhenti disitu, ditahun 2020 muncul sebuah wabah pandemi yang berasal dari china, yang mana wabah tersebut menimbulkan kematian yang sangat tinggi di Amerika, maka Amerika menuduh bahwa China sudah merencanakan wabah pandemi tersebut demi mengguli Amerika sebagai puncak perekonomian teratas, sebab dengan terjadinya wabah pandemi maka akan melemahkan perekonomian, dibalik pandemi tersebut China berbisnis dengan cara memproduksi barang medis secara massal dan juga ekspor vaksin keseluruh dunia, dengan hal itu akan menaikan tingkat perekonomian China dan mengungguli amerika didalam perang dagang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun