Proses Geladi Hominisasi

Saya melaksanakan serangkaian kegiatan geladi Hominisasi, mulai dari mengerjakan tugas pra-geladi, mengikuti acara geladi pada tanggal 20 November 2022 hingga mengerjakan tugas pasca-geladi. Geladi Hominisasi bertujuan untuk menerapkan tiga nilai dasar SINDU yaitu humanum (kemanusiaan yang utuh), cinta kasih dalam kebenaran, dan hidup dalam keberagaman. 

Sebelum mengikuti geladi, saya harus mengerjakan tugas pra-geladi  berupa mencari syair yang menarik dari Lagu Indonesia Raya 3 Stanza serta memilih salah satu topik tentang ketahanan pangan, budaya dan lingkungan.

Saat di hari H acara geladi, saya mengikuti dinamika kelompok yang mengajarkan saya untuk bekerja sama dengan orang yang baru dikenal, berani untuk mengutarakan ide-ide atau pendapat, serta memberikan pengetahuan baru mengenai budaya Indonesia. Sesudah itu, saya diberikan tugas pasca-geladi yaitu membuat narasi mengenai proses, pengalaman dan manfaat selama mengikuti geladi Hominisasi. 

 Geladi Hominisasi dapat menambah pengalaman dan pengetahuan saya mengenai budaya, adat, suku serta bahasa.  Tak bisa dipungkiri, saya lebih tertarik dengan budaya asing dan sering kali mengabaikan keunikan budaya Indonesia. Saat mengikuti geladi Hominisasi, saya  merefleksikan bahwa berpikir kritis diperlukan untuk menyaring budaya asing dan lebih mencintai kekayaan budaya Indonesia.

Sebagai warga negara Indonesia, penting bagi kita untuk memiliki dan memahami kemampuan menggunakan logika dan bahasa. Logika erat kaitannya dengan berpikir kritis yang membantu kita untuk memikirkan perilaku, ide atau alternatif dalam menjalin hubungan antar sesama dan melestarikan budaya nasional. 

Berbahasa dengan baik dan sopan merupakan salah satu hal penting dalam hidup bernegara karena bahasa menjadi wadah kita untuk berkomunikasi, bertukar pikiran dan pendapat, serta sebagai identitas bangsa. 

 Dengan mengikuti kegiatan geladi Hominisasi, banyak manfaat yang saya dapat yaitu berani menyampaikan pendapat, mengetahui metode presentasi yang baik, dan ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Saya juga mendapat kemampuan yang berguna untuk perjalanan kuliah yaitu beradaptasi dengan orang baru, menciptakan ide atau gagasan yang kreatif dan mengatur waktu yang singkat dalam presentasi. 

Demi meningkatkan kualitas berbahasa dan berpikir kritis, saya harus melatih pola pikir agar lebih logis dan melihat dari berbagai sudut pandang.