Mohon tunggu...
afry rachmat
afry rachmat Mohon Tunggu... wiraswasta -

Programmer | Owner dan Founder Technos Software House | Punya mimpi buat perusahaan IT terbesar di dunia

Selanjutnya

Tutup

Money

Pemuda dan Entrepreneurship

9 Oktober 2012   11:33 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:02 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Pengangguran di Indonesia saat ini telah mencapai angka 9 juta jiwa. Banyaknya pengangguran di Indonesia berada pada level yang memprihatinkan. Pemerintah Indonesia tidak bisa berbuat banyak karena memang tingkat pendidikan di Indonesia tidak merata. Pemerataan pendidikan untuk warga yang kurang mampu juga belum memenuhi sasaran dengan tepat.  Sangat disayangkan apabila para pemuda yang seharusnya menjadi tonggak sebuah bangsa hanya dapat duduk termenung tanpa melakukan apa-apa.

Para pemuda dan pemudi sebagai pilar sebuah bangsa, harus memiliki visi ke depan. Tidak mudah mengeluh dengan keadaan yang ada . Walaupun sulit, pemuda harus tetap menggantungkan cita-cita setinggi langit tanpa memandang strata, tingkat pendidikan, dan kaya atau miskinnya orang tua. Setiap pemuda memiliki kesempatan dan potensi yang sama untuk maju. Bahkan pemuda yang tidak mengenyam bangku sekolah pun bisa tetap menjadi orang sukses asalkan memiliki tekad  yang kuat untuk melakukan perubahan.

Pemuda saat ini diharapkan memiliki kemampuan berpikir out of the box. Maksudnya adalah mampu berpikir di luar dari kebiasaan. Apabila pemuda selalu beranggapan bahwa dengan bekerja di kantor atau perusahaan maka akan menjadi kaya. Kemudian paradigma tersebut diubah menjadi tanpa menjadi karyawan pun bisa menjadi kaya. Dengan adanya pemikiran yang diluar kebiasaan akan menumbuhkan kreatifitas dan pola pikir yang luar biasa. Kreatifitas tersebut dapat digunakan sebagai sebuah potensi dan peluang untuk mengembangkan usaha. Tidak ada yang salah apabila seorang pemuda berkecimpung di dunia bisnis. Usaha kecilpun akan bisa menjadi besar apabila dijalankan dengan sepenuh hati.

Pengusaha yang sukses  banyak terdapat dari kalangan pemuda, contohnya Andrew darwis founder kaskus(the largest Indonesia community), Bong Candra seorang motivator dan entrepreneur menjadi miliarder pada usia 22 tahun. Mereka itu adalah para pemuda yang mampu berpikir out of the box dan memanfaatkan kreatifitas menjadi sebuah peluang dan potensi. Tidak seharusnya para pemuda hanya duduk termenung . masih banyak peluang usaha yang terbuka sangat lebar. Kesukesan seseorang bukan dilihat dari berapa tinggi gelar dan pendidikan yang diraih, atau berapa besar harta yang dimiliki tetapi dari seberapa besar kontribusi untuk orang lain. Menjadi pengusaha adalah salah satu solusi untuk mengatasi pengangguran di Indonesia. Negara ini masih butuh para pemuda yang mampu berpikir out of the box. Pemuda yang tangguh dapat bertahan tanpa bergantung kepada orang lain, mampu mengelola usaha , dan membuka lapangan pekerjaan seluas – luasnya.

Indonesia masih kekurangan jumlah pengusaha . Semakin banyaknya  pengusaha maka akan semakin membangkitkan roda perekonomian Indonesia. Diharapkan para pemuda dapat menjadi seorang penggerak kemajuan bangsa baik berprofesi sebagai pengusaha atau bukan. Yang paling penting adalah kontribusi para pemuda untuk memajukan Negara Indonesia tercinta ini. Semangat wahai pemuda !

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun