Pangan hasil olahan ayam tak salah lagi merupakan satu dari  peringkat atas daftar makanan yang disukai para penikmat kuliner.  Termasuk saya  dan teman saya,Upin dan Ipin (bocah botak dua ini sukanya  cuma ayam  goreng tanpa bumbu,kasian sekali mereka). Â
Berikut 5  peringkat  teratas makanan olahan ayam asli Nusantara yang paling saya  sukai  (urutan bukan berdasarkan tingkat kelezatan,melainkan urutan  geografis  dari Barat ke Timur):Â
 1. Ayam Tangkap
 Dari  ujung barat  Indonesia,Negeri Serambi Mekkah menawarkan santapan khas  yang begitu  menggetarkan nafsu duniawi,apalagi kalau bukan ayam  tangkap. Kekayaan  bumbu yang berasal dari rempah-rempah dan herba yang  membalur ayam  kampung goreng ini sejatinya adalah godaan ternikmat  ketika berarlda di  kampung halaman Cut Nyat Dien.Â
 Banyak warung  dan rumah makan di  Aceh yang menyediakan hidangan pemancing ileran  saliva ini,dan Anda  tinggal memilih. Masalah selera tentu tak bisa  distandardisasi. Kalau  bingung,tak perlu malu bertanya pada Inong atau  Agam di sana.Â
 Dimakan tanpa atau dengan nasi, kelezatan ayam tangkap tetap paripurna.Â
 2. Sambalado Ati-Usus-Ampela AyamÂ
Di Ranah Minang,ayam tentu saja sudah diolah menjadi berbagai macam  hidangan,mulai dari yang paling mainstream seperti gulai,kalio,dan randang ayam hingga ayam goreng lengkuas,ayam bakar santan dll.Â
Tapi  favorit saya tetap sambalado  ati-usus-ampela yang biasanya dicampur  dengan biji-bijian menyerupai  kacang berwarna hijau berdaging renyah  cenderung lembut dengan aroma  khas yang aduhai yang disebut petai. Atau  bisa juga dicampur dengan jengkol goreng.Â
Campurkan satu porsi  besar  sambalado ini ke dalam nasi yang masih mengepulkan asap,lalu  makan di  pondok sawah pinggir sungai. Sensasinya surga.Â
 3. Ayam Panggang MadambaÂ