Lebaran adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh umat Muslim di seluruh dunia. Selain menjadi waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan sahabat, Lebaran juga identik dengan berbagai hidangan lezat, termasuk kue kering. Salah satu yang paling populer dan menjadi favorit banyak orang adalah kastengel. Dengan rasa keju yang gurih dan tekstur renyah, kastengel selalu berhasil memikat siapa saja yang mencobanya.
Sejarah Kastengel
Kastengel berasal dari Belanda dan dikenal dengan nama kaasstengels, yang berarti "batang keju." Kue ini dibawa ke Indonesia pada masa penjajahan Belanda dan kemudian diadaptasi sesuai selera lokal. Seiring waktu, kastengel menjadi salah satu kue kering yang wajib ada di setiap rumah saat lebaran. Biasanya, kue ini disajikan dalam toples cantik dan menjadi camilan sempurna saat bersilaturahmi.
Bahan-Bahan Utama
Kastengel terbuat dari bahan-bahan sederhana yang mudah ditemukan. Berikut adalah bahan-bahan utama yang biasanya digunakan:
- Tepung terigu: Sebagai bahan dasar yang memberikan struktur pada kue.
- Mentega: Menambah rasa gurih dan tekstur lembut.
- Keju: Keju cheddar paling umum digunakan karena memberikan rasa yang khas dan lezat.
- Kuning telur: Berfungsi memberikan warna dan kelembutan pada adonan.
- Gula halus: Menambah sedikit rasa manis yang seimbang dengan gurihnya keju.
Cara Membuat Kastengel
Membuat kaastengel tidaklah sulit. Berikut adalah resep sederhana yang bisa Anda coba di rumah:
Bahan-Bahan:
- 250 gram mentega
- 300 gram tepung terigu
- 100 gram keju cheddar parut
- 2 butir kuning telur
- 50 gram gula halus
- ½ sendok teh baking powder
- Keju parut untuk taburan
Langkah-Langkah
1. Persiapan Adonan
- Kocok mentega dan gula halus hingga lembut dan berwarna pucat.
- Tambahkan kuning telur satu per satu, aduk hingga rata.