Jakarta -- Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) menggelar peringatan Isra Mikraj di Masjid Al Ikhlas dengan penuh khidmat. Acara ini dihadiri oleh Wakapolri Komjen. Pol. Ahmad Dofiri, para pejabat utama (PJU) Polri, pengurus Bhayangkari, serta sekitar 1.300 personel kepolisian.
Dengan mengusung tema "Hikmah Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW Kita Tingkatkan Kualitas Ibadah dan Kinerja Guna Mewujudkan Polri Presisi Indonesia Maju," acara ini menjadi ajang refleksi spiritual bagi seluruh anggota kepolisian. Penceramah dalam acara ini, Ahmad Homsani, Lc., M.Pd.I., yang merupakan alumni Al Azhar Kairo, menyampaikan pesan mendalam tentang makna perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dalam Isra Mikraj.
Isra Mikraj, Momentum Peningkatan Iman dan Dedikasi
Dalam sambutannya, Wakapolri Komjen. Pol. Ahmad Dofiri menegaskan bahwa peringatan hari besar keagamaan seperti Isra Mikraj merupakan kesempatan penting bagi anggota Polri untuk memperkuat pembinaan rohani. Ia menekankan bahwa kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW ini adalah lambang kebesaran, kehormatan, serta mukjizat yang harus dijadikan teladan bagi setiap insan Bhayangkara.
"Peristiwa Isra Mikraj merupakan peristiwa luar biasa dalam sejarah umat manusia, yang menjadi bukti kebesaran Allah SWT. Ini juga menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus meningkatkan iman dan takwa," ujar Wakapolri, Rabu (12/2/25).
Lebih lanjut, ia mengajak seluruh personel Polri untuk tidak hanya menjalankan tugas secara profesional, tetapi juga menanamkan nilai-nilai spiritual dalam setiap pengabdian kepada masyarakat.
Menguatkan Peran Polri dalam Masyarakat
Wakapolri juga menekankan bahwa tugas kepolisian bukan sekadar tanggung jawab duniawi, tetapi juga memiliki dimensi ukhrawi dan teologis yang menjadi dasar dalam menjalankan amanah sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.