Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Manusia Zaman Sekarang, Tiap Hari "Olahraga" Tangan dan Mata, Serpihan Perjalanan ke Korea Selatan (Bagian 3)

15 Juni 2021   14:17 Diperbarui: 19 Juni 2021   22:41 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Pribadi_sebuah sudut di Kota Seoul, merokok harus di bawah langit dan pada lokasi yang sudah ditentukan

Just Sharing...

Dalam perjalanan ke Korea Selatan di akhir 2019 lalu, saya dan sejumlah rekan di kantor diajak untuk singgah di sebuah klinik kebugaran di Seoul.

"Tumben pagi-pagi habis sarapan diajak ke salon...hehe," canda saya pada teman-teman di dalam bis yang membawa kami dari Hotel Ramada Encore Magok di Gangseo-Gu.  

"Mungkin Kaka bisa sekalian rebonding ..," balas seorang rekan lain. 

Haha...kami pun tertawa semua. 

Bis yang kami tumpangi seukuran bis malam lintas propinsi di tanah air, namun jumlah kami tak lebih dari 20 orang sudah termasuk sopir dan seorang pramu tur wanita yang fasih berbahasa Indonesia. 

Udara pagi yang sejuk di Bulan September, ditambah pemandangan kota yang indah dan hampir tak terlihat sudut yang kumuh, kotor, dan penuh sampah. 

Berharap bisa melihat kedai dan warkop pinggir jalan seperti halnya di Jakarta dan kota -kota besar di Indonesia, yang kadang - kadang nyempil di tengah atau di sudut -sudut gedung bertingkat. 

"Ada yang suka nonton drakor? Pasti ngeliat kalo orang - orang Korea itu bening-bening, sehat dan segar. Nah di tempat inilah mungkin rahasianya," terdengar suara Miss Lia, sebut saja namanya begitu. 

Dia adalah pramu tur kami. Seorang gadis asli Korea yang dulunya pernah belajar Bahasa dan Budaya Indonesia selama 3 tahun saat kuliah  di  Jakarta. 

Perempuan cantik dengan tinggi badan di atas 165 cm itu sudah mengunjungi sejumlah daerah di Indonesia,sehingga mudah baginya membangun keakraban dengan kami yang berasal dari propinsi yang berbeda. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun