![[Review Buku] Mata dan Manusia Laut, Kehidupan Suku Bajo di Wakatobi](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/09/03/tempimages6ays2-66d7011d34777c1a82644b32.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
![[Review Buku] Mata dan Rahasia Pulau Gapi, Ungkap Hikayat Kesultanan Ternate](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/09/03/tempimagepi8fgg-66d684bbc925c462a975e282.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
![[Review Buku] Mata di Tanah Melus, Novel Sastra Anak Berkualitas](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/08/30/tempimageyc7lpq-66d15b98c925c446b03e2212.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
Sejarah komunikasi
Belajar tentang komunikasi internasional kontemporer dapat memahami tentang unsur-unsur kontinuitas dan perubahan dalam perkembanganya. Sambungan kekuatan ekonomi militer dan politik selalu bergantung pada sistem komunikasi yang efisien, mulai dari bendera, suar, dan pelari, sampai kapal dan kawat telegraf, dan sekarang satelit.
Evolusi komunikasi telegraf dan kerajaan pada abad kesembilan belas mencontohkan hubungan timbal balik ini, yang berlanjut sepanjang abad ke-20, bahkan setelah berakhirnya kekaisaran. Selama dua Perang Dunia dan Perang Dingin, kekuatan dan pentingnya media baru - radio dan kemudian televisi - untuk komunikasi internasional ditunjukkan oleh penggunaannya untuk propaganda internasional serta mengakui potensi mereka untuk pembangunan sosial ekonomi.
Komunikasi di era kekaisaran
Di zaman kekaisaran, komunikasi adalah kunci bagi mekanisme pemerintah terdistribusi, kampanye militer, dan perdagangan, raja Persia, Darius I (522-486 SM), yang memperluas Kekaisaran Persia dari Danube ke Indus, dapat mengirim berita dari ibu kota ke provinsi dengan cara barisan orang-orang yang berteriak-teriak ditempatkan di ketinggian. Transmisi semacam ini 30 kali lebih cepat daripada menggunakan pelari.
Pertumbuhan telegraf
Paruh kedua abad kesembilan belas melihat sistem komunikasi kekaisaran yang meluas yang dimungkinkan oleh telegraf elektrik. Diciptakan oleh Samuel Morse pada tahun 1837, telegraf memungkinkan transmisi informasi yang cepat, serta memastikan kerahasiaan dan perlindungan kode. Komunitas bisnis pertama kali menggunakan teknologi baru ini.
Sejak ada telegraf, berkomunikasi menjadi lebih mudah karena media yang menjadi peran utama untuk mengantarkan sebuah pesan kepada komunikan, telegraf ini dimanfaatkan untuk bisnis, komunikasi antara kolonial langsung dengan kekaisaran.
Era kantor berita
Industri surat kabar memainkan peran penting dalam pengembangan jaringan telegraf internasional, untuk dapat memanfaatkan peningkatan pesat dalam permintaan berita, terutama informasi keuangan yang diperlukan untuk melakukan perdagangan internasional. Pembentukan kantor berita adalah perkembangan paling penting dalam industri surat kabar abad kesembilan belas, yang mengubah proses penyebaran berita, secara nasional dan internasional.
Munculnya media populer
