Mohon tunggu...
Aditya N. Perdana
Aditya N. Perdana Mohon Tunggu... Genre Analyst-Story Crafter

Menulis seputar film dan serial dari sudut pandang genre, narasi, dan pengembangan cerita. Termasuk eksplorasi ide-ide orisinal. Untuk bisnis dan kolaborasi: https://linktr.ee/adityanperdana

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Mengenal Aaron Aikman, Varian Spider-Man Berbasis Teknologi Tinggi

14 Juni 2025   16:06 Diperbarui: 14 Juni 2025   16:06 27429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Varian kostum Aaron Aikman alias The Spider-Man di gim video 'Marvel's Spider-Man' (Youtube @NapalmX717)

Aaron Aikman, yang dikenal sebagai The Spider-Man, merupakan salah satu varian Spider-Man yang unik dalam multi jagat di Marvel Comics. Tidak hanya memiliki nama asli yang berbeda dari Spider-Man di jagat utama - yang bernama Peter Parker, The Spider-Man juga memiliki daftar musuh yang terbilang orisinil dibanding varian-varian lainnya.  Yuk, kenalan lebih jauh dengan Aaron Aikman!

Profil Aaron Aikman/The Spider-Man di Marvel Comics

Aaron Aikman diciptakan oleh pencilers Dustin Weaver dan melakukan debut di komik Edge of Spider-Verse #3 (September 2014). Aaron Aikman diperkenalkan sebagai ilmuwan yang bekerja di Ikegami Medical Center, Atlas City, di Earth-31411, dengan spesialisasi dalam aplikasi medis racun serangga dan laba-laba. 

Aaron Aikman menjadi The Spider-Man setelah melakukan eksperimen DNA laba-laba (panel komik 'Edge of Spider-Verse #3')
Aaron Aikman menjadi The Spider-Man setelah melakukan eksperimen DNA laba-laba (panel komik 'Edge of Spider-Verse #3')
Berbeda dengan Peter Parker, yang mendapatkan kekuatan dari gigitan laba-laba radioaktif secara tidak sengaja, Aaron sengaja melakukan eksperimen untuk menjadi The Spider-Man. Pada usia 24 tahun, Aaron menyuntikkan DNA laba-laba yang telah dimodifikasi secara genetik ke tubuhnya. Eksperimen tersebut berhasil memberikannya kekuatan super seperti layaknya Spider-Man. 

Untuk meningkatkan kemampuannya, Aaron merancang Spider-Armor, sebuah kostum canggih yang dilengkapi dengan fitur-fitur fungsional yang luar biasa. Helmnya dilengkapi dengan rangkaian sensor dan tampilan panel yang menyajikan data-data. Di lengannya silk-spinner untuk jaring laba-laba, di sabuknya penyengat saraf (neuro-pulse stingers), dan di kakinya rocket boots.

Di MCU, Peter Parker memperoleh kostum Iron Spider dari Tony Stark (marvelcinematicuniverse.fandom.com)
Di MCU, Peter Parker memperoleh kostum Iron Spider dari Tony Stark (marvelcinematicuniverse.fandom.com)
Konsep varian ini secara sekilas mirip dengan Spider-Man versi Tom Holland di Marvel Cinematic Universe (MCU) setelah memperoleh kostum Iron Spider dari Tony Stark. Perbedaannya terletak pada siapa yang membuat kostum canggih - Aaron membuat sendiri sejak awal karir superheronya, sedangkan Peter mendapatkan bantuan sumber daya dari Stark Industries.

Kisah Aaron Aikman sebagai The Spider-Man tidak dapat terlepas dari hubungan asmaranya, karena terdapat twist di balik itu semua. Aaron menjalin hubungan romansa dengan Dr. Kaori Ikegami, pendiri Ikegami Medical Center sekaligus ilmuwan medis dan ahli bedah brilian, setelah membantu pemulihan putri Kaori, Hannah, yang koma akibat kecelakaan mobil saat usianya 10 tahun.

Hubungan asmara Aaron dan Kaori semakin kompleks karena Hannah, putri Kaori, adalah penjahat Naamurah (panel komik 'Edge of Spider-Verse #3') 
Hubungan asmara Aaron dan Kaori semakin kompleks karena Hannah, putri Kaori, adalah penjahat Naamurah (panel komik 'Edge of Spider-Verse #3') 
Suatu hari, Kaori tiba-tiba berubah dan membawa pergi putrinya ke fasilitas lain, tidak lagi membutuhkan bantuan Aaron. Semenjak hubungan mereka renggang, Aaron fokus pada kegiatan vigilante-nya sebagai The Spider-Man, terutama untuk menghentikan teror Naamurah, yang nantinya diketahui ternyata adalah Hannah.  

Dalam konteks cerita Spider-Verse (2014), Aaron Aikman memainkan peran pendukung sebagai bagian dari Spider-Army yang melawan Inheritors - klan pemburu totem dari Earth-001 yang memakan totem hewan, manusia, dan dewa. Secara fisik, Inheritors persis seperti vampir, dengan tokoh-tokoh utama meliputi Morlun dan Karn. 

Inheritors, musuh para varian Spider-Man di cerita multi jagat Marvel (marvel.com)
Inheritors, musuh para varian Spider-Man di cerita multi jagat Marvel (marvel.com)
Inheritors memburu para avatar totem laba-laba di multi jagat karena mereka diramalkan akan mengalahkan Inheritors (The Superior Spider-Man #33). Untuk menghadapi para vampir ini, Aaron direkrut oleh Spider-UK dan Silk dari Earth-41940 untuk bergabung dengan Spider-Army. Sayangnya, nasib buruk menimpa Aaron terlalu cepat, saat Morlun menyerang dan membunuhnya. 

Momen sebelum Morlun membunuh Aaron Aikman/The Spider-Man (panel komik 'Edge of Spider-Verse #3')
Momen sebelum Morlun membunuh Aaron Aikman/The Spider-Man (panel komik 'Edge of Spider-Verse #3')
Ternyata, kematian Aaron tersebut bersifat sementara, karena Aaron hidup kembali setelah Silk menusuk Morlun dengan menggunakan Totem Dagger. Selanjutnya, Aaron membantu Spider-Army mengalahkan Shathra, musuh totem laba-laba lainnya, hingga ancaman Inheritors berakhir (Spider-Man Vol 4 #7). Dalam cerita End of the Spider-Verse (2022-2023), Aaron muncul sekilas melalui monitor, menunjukkan dia masih aktif di multi jagat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun