Semarang (7/8). Mahasiswa yang tergabung ke dalam program KKN Tim II UNDIP, telah sukses melaksanakan serangkaian sosialisasi di Kelurahan Sendangmulyo. Hal ini salah satunya tercermin melalui kegiatan sosialisasi program kerja yang bertemakan "Selamatkan Bumi" kepada perkumpulan ibu-ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) RW 23, Kelurahan Sendangmulyo.
Antusiasme dapat terlihat melalui diskusi interaktif terkait permasalahan utama perubahan iklim yang sebagian besar merupakan sumbangsih aktivitas manusia. Berawal dari pembahasan dampak perubahan iklim yang secara langsung dirasakan oleh masyarakat perkotaan berupa kenaikan suhu rata-rata, hingga dampak yang tidak secara langsung terasa oleh masyarakat perkotaan seperti kebakaran hutan.Â
Perkumpulan ibu-ibu PKK RW 23 turut menyetujui bahwa dalam hal perubahan iklim, masing-masing individu memiliki peran sentral untuk membawa perubahan menuju bumi yang lebih baik lagi.
Sosialisasi tersebut berjalan beriringan dengan program kerja PKK RW 23 yang turut mendorong penanaman lahan-lahan kosong dengan tanaman obat keluarga. Selain bertujuan sebagai penghijauan, program tersebut juga ditujukan untuk mewujudkan program pokok PKK yakni gotong royong, kesehatan dan kelestarian lingkungan hidup. Melalui penanaman tanaman obat keluarga, setiap warga RW 23 berhak untuk memanfaatkannya sesuai dengan kebutuhan.
mahasiswa dengan PKK RW 23, mewujudkan harmonisasi di mana keduanya saling melengkapi dan bahu-membahu satu sama lain untuk mewujudkan suatu tujuan yang sama. Harmonisasi tersebut ditunjukan dengan partisipasi aktif ibu-ibu PKK RW 23 melalui diskusi interaktif dan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan penanaman tanaman obat keluarga. Oleh karena itu, keselarasaan di antara program kerja mahasiswa KKN dengan masyarakat lokal penting untuk mewujudkan tujuan bersama, sesuai dengan tujuan dunia internasional ke-13 Sustainable Development Goals (SDGs) yakni Penanganan Perubahan Iklim.
Kombinasi antara program kerjaDPL: Dinalestari Purbawati, SE., M.Si., Akt.