Pandemi COVID-19 terus berlanjut, lalu apakah manfaat dari Tanaman Obat Keluarga (TOGA) ? Mengapa TOGA sangat diperlukan di masa sekarang? Apakah bisa merawat TOGA di sekitar rumah? Hal apa yang dibutuhkan saat menanam TOGA? Dan bagaimana cara menanam dan merawat TOGA dengan baik dan benar? Inilah yang menjadi alasan sekelompok mahasiswa Universitas Negeri Malang mengambil tema "Edukasi Cara Penanaman TOGA" dalam melaksanakan Proyek Kewarganegaraan. Sebab di masa pandemi ini masih banyak sekali masyarakat yang rentan akan penyakit sehingga dengan harapan agar masyarakat dapat menjadikan TOGA sebagai alternatif untuk meningkatkan imunitas selama pandemi COVID-19 berlangsung.
Projek Kewarganegaraan atau mini Pengabdian Kepada Masyarakat adalah salah satu tugas yang diberikan kepada mahasiswa Universitas Negeri Malang sebagai tugas akhir dalam mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Kegiatan ini dapat dilakukan secara individu maupun berkelompok dengan tujuan memanifestasikan materi yang telah didapatkan selama perkuliahan Pendidikan Kewarganegaraan dan sebagai wujud dari upaya penyelesaian beberapa permasalahan yang ada di masyarakat.
Sekelompok mahasiswa yang melakukan kegiatan edukasi ini terdiri dari 4 orang mahasiswa yang berasal dari fakultas yang sama yaitu Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dengan Program studi S1 Pendidikan Matematika.
Kegiatan edukasi berupa memaparkan materi tentang TOGA sekaligus praktik bagaimana cara menanam TOGA yang benar, kemudian dilanjutkan dengan memberikan pengarahan bagaimana cara mencuci tangan yang baik dan benar, dan sebagai kegiatan akhir akan diadakan quiz/game tebak-tebakkan terkait dengan materi yang telah dipaparkan sebelumnya untuk menguji pemahaman siswa. Kegiatan edukasi ini dilakukan di SDN 2 Karanganom, Desa Karanganom, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur Pada Sabtu, 16 April 2022. Kegiatan tersebut dimulai pada pukul 08.00 WIB, dan berlangsung selama kurang lebih 2 jam dengan 17 siswa SD yang mengikuti. Sebelumnya, Annisa sebagai salah satu perwakilan kelompok juga telah meminta izin terlebih dahulu kepada kepala sekolah SDN 2 Karanganom pada Kamis, 14 April 2022.
Pada kegiatan pertama, beberapa dari anggota kelompok mulai memaparkan materi tentang TOGA. Untuk menghidupkan suasana belajar yang lebih seru, sekelompok mahasiswa tersebut melontarkan beberapa pertanyaan tentang TOGA, dimana siswa kelas 6B yang bisa menjawab maka akan mendapat hadiah khusus dari mahasiswa. Dengan itu, mahasiswa mampu membuat para siswa semakin antusias dalam menjawab beberapa pertanyaan yang telah diberikan. Dan tak lupa juga, dilakukan kegiatan praktik secara berkelompok dengan tujuan agar para siswa memahami secara jelas materi yang disampaikan.
Praktik menanam tersebut dimulai dari kelompok 1 hingga kelompok 3 dengan masing-masing kelompok menanam jenis TOGA yang berbeda-beda yaitu kelompok 1 menanam jahe, kemudian kelompok 2 menanam sereh, dan kelompok 3 menanam kunci. Praktik tersebut berlangsung secara lancar. Dikarenakan praktik tersebut membuat tangan siswa menjadi kotor, maka keempat mahasiswa tersebut juga melakukan praktik mencuci tangan yang baik dan benar bersama siswa sesuai dengan cara yang telah dijelaskan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.Â
Sebagai kegiatan akhir, sekelompok mahasiswa tersebut melakukan game tebak-tebakkan sebagai upaya dalam memastikan bahwa para siswa telah memahami materi yang telah disampaikan. Tak lupa untuk memberikan hadiah tambahan berupa jajan sebagai tanda apresiasi  kepada para siswa.
Para siswa melakukan serangkaian kegiatan dengan sangat bersemangat dan antusias dalam hal mendengarkan materi hingga permainan berlangsung. Mereka tampak begitu bahagia dari awal hingga akhir acara karena telah mendapatkan wawasan baru dan hadiah-hadiah yang telah mereka dapatkan saat kegiatan tersebut. Kepala Sekolah SDN 2 Karanganom juga nampak senang dengan adanya kegiatan ini, selain dapat membuat siswa kelas 6B semakin giat dalam belajar menghadapi ujian, juga  sebagai selingan untuk refreshing para siswa.
Sebagai penutup, juga sebagai kenang-kenangan, keempat mahasiswa melakukan foto bersama seluruh siswa kelas 6B yang dilakukan di dalam kelas. Di dalam foto tersebut, terdapat beberapa siswa membawa hasil penanaman TOGA yang telah dipraktikkan sebelumnya. Besar harapan agar para siswa menjaga dan merawat TOGA tersebut sebagai upaya dari pelestarian juga upaya dalam meningkatkan imun di masa pandemi COVID-19.
Â
