Mohon tunggu...
Adhieyasa Adhieyasa
Adhieyasa Adhieyasa Mohon Tunggu... wiraswasta -

Berkebun sawit dan karet utk menyambung hidup ,asli jawa skrg tinggal di sumatra ,suka melamun di kebun dan mencari sinyal internet

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Panggil Aku Ayah

15 Juli 2015   00:25 Diperbarui: 15 Juli 2015   01:00 1399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kuintip dari celah pintu

Anak perempuan ku tergesa gesa turun dari boncengan

Siapa yang memboncengnya ,kemana motornya,batin ku resah

Kucecar pertanyaaan,ia hanya tertunduk dan langsung masuk kamar dan mengunci pintu

Sekilas senyum terulas tipis

Mengapa ia malah tersenyum ,bukannya belum selesai marahku

Kenapa kau titip pintu ,ayah mau masuk 

Gak boleh ayah ,gak boleh masuk kamarku ,ini tempat privasi ku

Hah.......privasi ,nama binatang apa itu

Aku tertunduk kelu ,aku makin tak mengenal anakku 

Bahkan untuk mendekap nya ia pun malu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun