8. Hargai segala yang dilakukan anak meski hal itu sepele. Jangan meremehkan apa yang dilakukan oleh anak apapun itu, berikan penghargaan terhadap apa yang dilakukan anak sehingga anak akan merasa apa yang dilakukannya dihargai dan tidak sia-sia
9. Jalinlah hubungan yang baik dengan lingkungan anak, orang tua, sekolah, dan lingkungan bermainnya agar semuanya selaras untuk bersama-sama mewadahi potensi anak
10. Orang tua perlu belajar mengenai segala hal yang berkaitan dengan anaknya sehingga dapat melakukan pengamatan dan identifikasi yang sesuai dengan perilaku anak, seperti kelebihan yang dimiliki misal anak mampu berjalan diusia yang lebih cepat dari usianya
11. Berikan stimulus pada anak sesuai dengan usia dan tahapannya mulai dari perkembangan motorik, bahasa, dan pola pikir anak serta tidak hanya berdasar pada satu aspek tetapi pada keseluruhan aspek
12. Ajaklah anak untuk melakukan kegiatan atau kreasi sesuai dengan imajinasi anak, jika imajinasi anak terlatih maka kemampuan anak lainnya dapat dengan mudah berkembang
13. Arahkan kemampuan anak dengan sesuai, contoh jika anak suka coret-coret orang tua dapat memberikan anak buku gambar, pensil warna atau krayon agar dipergunakan anak untuk menuangkan imajinasinya. Sebagai orang tua memiliki kewajiban untuk mengarahkan anak dan mendampingi anak dalm kegiatan yang dilakukan anak, guna memberikan rasa nyaman dan mengetahui sampai dimana kemampuan anak atau kemampuan apa yang lebih menonjol
Setiap stimulus yang diberikan harus memiliki unsur menyenangkan, gembira, penuh kasih sayang, dan dilakukan secara continue atau berkelanjutan agar semua sistem indera anak dapat terstimulus dengan baik dan tepat