Mohon tunggu...
Novi Ana Rizqiani
Novi Ana Rizqiani Mohon Tunggu... Lainnya - The Little who has The Big Dream

| Jika ada kebaikan dari akun ini, semata datangnya dari Allah swt | Izinkan aksara menari kala suara mulai senyap |

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Jadi Sales, Ini Harta Karun Tak Terduga yang Kamu Dapat

6 Januari 2021   14:30 Diperbarui: 7 Januari 2021   09:02 1279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi strategi seorang sales. (sumber: pixabay.com/jarmoluk)

Meskipun para calon pembeli belum melakukan kerja sama namun, setidaknya mereka akan mengingat anda sebagai sales A. Maka, bila ada kebutuhan A sang calon pembeli tentu akan menghubungi anda. Bahkan tak segan calon pembeli akan mereferensikan anda pada kerabat atau koleganya agar, berbelanja dengan anda.

Bila sudah menjalin hubungan dengan mereka. Jangan lupa sesering mungkin untuk menghubungi walau hanya sekadar mengatakan “halo/hai”. Tidak hanya itu sales juga harus mampu menjalin hubungan internal pula. Demi tercapainya tujuan perusahaan.

---

Itu dia Harta Karun yang diperoleh dari profesi sales. Tentu, masih banyak Harta Karun berharga lainnya. Apapun itu profesinya, akan selalu ada emas yang rekan-rekan dapatkan di samping pendapatan tetap. 

Pengalaman merupakan pendapatan paling berharga yang diperoleh selama berkarya. Harta Karun termahal dalam profesi sales bukan terletak pada akumulasi volume penjualan. Namun seberapa gigih upaya sales dalam membangun engagement dengan calon pembeli. Hal ini tentu akan menjadi HARTA KARUN yang sangat menguntungkan..

Jika kamu dapat tawaran sales? Jangan tolak dulu ya...

Pundi-pundi yang kamu bawa bisa ubah kamu jadi bos.

Salam Semangat.
@adelyanovi

Sumber:1,2

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun