Mohon tunggu...
Ade Suryaman
Ade Suryaman Mohon Tunggu... Administrasi - My Life My Style

SKMA 2001 UP // Teknisi Litkayasa pada Balai Penelitian dan Pengembangan LHK Makassar

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Penutupan Asian Games ke 18, Indonesia Mengukir Sejarah

2 September 2018   21:34 Diperbarui: 2 September 2018   22:21 980
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Stadion Utama Gelora Bung Karno sebagai tempat Penutupan Asian Games ke 18 Jakarta - Palembang (Foto : Kompas TV)

Negara kita, yah.. Negara Indonesia yang tercinta ini telah sukses dan berhasil mengadakan pertandingan dan perlombaan Asia Games ke 18 di Jakarta dan Palembang selama 2 minggu dimulai pembukaan pada tanggal 18 Agustus 2018 hingga penutupan pada malam hari ini tanggal 2 september 2018. Kemeriahan acara penutupan ini, diikuti pula dengan hujan keras yang mengguyur Stadion Utama Gelora Bung Karno. Hujan ini tak menyurutkan semangat dan energi masyarakat Indonesia untuk mengikuti acara penutupan Asian Games di Gelora Bung Karno Jakarta (18-08-18 s.d 02-09-2018).

Suasana di Stadion Utama Gelora Bung Karno (Foto : detik.com)
Suasana di Stadion Utama Gelora Bung Karno (Foto : detik.com)
Sekilas tentang asian games ini, Negara China merupakan Juara Umum dengan perolehan medali 289 medali, dengan rincian: 132 medali emas, 92 perak, dan 65 perunggu,  sedangkan Indonesia yang menjadi tuan rumah berada di peringkat keempat dengan 98 medali: 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu. Hasil ini menjadi pencapaian tertinggi Tim Merah Putih selama ikut serta di Asian Games.

Acara penutupan ini dibuka pada pukul 19.00 WIB dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Acara dilanjutkan dengan creative performance marching band oleh Akademi Kepolisian dan Akademi Militer. Nah, acara selanjutnya yaitu Parade of Nations dimana pembawa plakat dan pembawa bendera masuk dengan urutan Negara Afganistan diurutan pertama dan diakhiri dengan Indonesia sebagai penutupnya. 

Dilanjutkan dengan Parade Seluruh Atlet, Official, Maskot Asian Games Dan Voulenteer Tribute memasuki lapangan GBK ini. Semangat Energi of Asia ini terlihat di raut wajah mereka. Saling Bertanding, Saling Bersanding, inilah saatnya kita bersanding setelah dua minggu saling bertanding demi mengharumkan nama bangsa. Isyana Sarasvati juga ikut menyumbang suara emasnya dalam penutupan asian games ini dengan cuplikan video pelaksanaan Asian Games sebagai latarnya.

Maskot Asian Games : Bhin Bhin, Athung dan Kaka. (Foto : mamikos.com)
Maskot Asian Games : Bhin Bhin, Athung dan Kaka. (Foto : mamikos.com)
Joko Widodo, selaku Presiden Indonesia tidak sempat hadir di Stadion GBK karena sedang berada di Lombok dalam rangka mengunjungi korban bencana yang terjadi di Lombok. Tetapi dalam sambutan terpisahnya yang ditemani oleh Gubernur NTB di tempat pengungsian, Jokowi menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-sebesarnya karena acara perhelatan Asian Games ke 18 di Jakarta Palembang berlangsung dengan aman, sukses dan lancar. Jokowi juga memberikan semangat kepada seluruh atlet dan official karena telah ikut berpartisipasi dalam Asian Games ini. Energi Asia takkan pernah padam ujar Jokowi. 

Energi of Asia yang sesungguhnya yaitu bersatu membawa kebaikan pada dunia. Apresiasi kepada seluruh kontingen Indonesia karena perolehan medali emas ini lebih dari yang  diharapkan, ini merupakan perolehan medali yang tertinggi sepanjang sejarah Indonesia mengikuti acara Asian Games. Tak lupa juga Jokowi menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh rakyat Indonesia menjadi tuan rumah yang baik dan ramah selama Asian Games ini berlangsung. Sebagai penutup, Jokowi mengirimkan pesan berupa energi positif untuk Lombok cepat pulih dari bencana gempa yang melanda. Siapa kita.. Indonesia !!! sebagai kata penutup dari Jokowi.

Sambutan dari Jusuf Kalla, selaku Wakil Presiden Indonesia menyampaikan bahwa hujan ini merupakan rahmat Allah SWT dalam acara penutupan pada malam hari ini. Ucapan terima kasih kepada Jajaran INASGOC dibawah pimpinan Erick Tohir dalam mempersiapkan dan mengelola acara Asian Games ini sehingga berjalan dengan baik dan lancar. Keberhasilan ini di apresiasi sangat besar kepada beberapa Menteri dan seluruh jajarannya yang telah ikut membatu dalam kesuksesan acara Asian Games ini. 

Terima kasih juga disampaikan untuk Pemerintah Jakarta, Palembang dan Jawa Barat khususnya kepada Gubernur dan seluruh jajaran nya. Seluruh sponsor dan relawan yang telah berkerja dengan setulus hati, serta kepada seluruh atlet yang menjadikan Indonesia serasa berada di rumah sendiri. terima kasih juga disampaikan buat seluruh awak media mulai dari acara Pembukaan, penyiaran pertandingan, pengalungan medali, sampai acara penutupan Asian Games ini dapat dilihat seluruh warga Indonesia, Asia bahkan di dunia. rasa terima kasih juga diungkapkan oleh JK untuk seluruh penonton dan masyarakat dalam memberikan semangat, empati dan dukungan yang positif. 

Kepada seluruh atlet dari 45 negara Asian games ini untuk kalian semua.. kalian adalah pahlawan dari Asia, Ujar JK. dan untuk atlet Indonesia JK mengucapkan rasa Terima kasih yang mendalam karena telah mengharumkan nama bangsa. Ini adalah prestasi yang tertinggi dalam sejarah perhelatan asian games bagi bangsa indonesia akan menjadi bagian penting dari sejarah. Asian Games ini merupakan moment penguatan rasa persatuan dan kemajemukan daerah serta kemajuan bersama. Mohon maaf jika dalam  penyelenggaraan ada yang kurang memuaskan seperti ketersediaan tiket karena tingi nya animo masyarakat yang ingin menonton pertandingan Asian Games. See you in Hangzhou China di tahun 2022, tutup JK dalam sambutannya.

Sambutan dari Presiden OCA Sheik Ahmad Al-Fahad Al-Sabah. Indonesia, Terima Kasih Banyak, Kami Cinta Kalian, itulah kata yg terucap dalam pembuka sambutan nya. Thank you Jakarta, Thank you Palembang, you did it make it coming throuh. Kami bangga karena acara ini bisa berjalan sukses dan kami sedih untuk meninggalkan kota yang indah ini, kami akan pulang dengan kenangan yang indah tentang pertandingan, gelora warna dari asian games, keramahan warga Indonesia, takkan pernah kami lupakan, kalian selalu dihati. Membuat para gemuruh seluruh penonton yang menyaksikan acara penutupan ini.  Kami salut kepada seluruh atlet, Asia sangat bangga pada kalian semua.  Terima Kasih, Kalian Hebat, itulah kata Presiden OCA dalam Bahasa Indonesia.

Penyerahan obor dan bendera asian games oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, dan Puan Maharani kepada Presiden OCA kemudian diserahkan kepada pihak perwakilan China (Kota Hangzhou 2022) selaku pelaksana asian games berikutnya. setelah itu dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Republik Rakyat China sebagai tanda ikut menyukseskan gelaran asian games ke 19 di Kota Hangzhou China. Gelaran seni tari dan nyanyian asal China ini juga ikut memeriahkan acara penutupan asian games ini. Jack Ma selaku perwakilan dari China siap menyambut gelaran asian games ke 19 di Hangzhou China di tahun 2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun