Mohon tunggu...
A Damanhuri
A Damanhuri Mohon Tunggu... Jurnalis - Gemar bersosial dan penikmat kopi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

"Mengucapkan sebuah kata sejati, adalah mengubah dunia. Dalam kata ditemukan dua dimensi: Refleksi dan Tindakan". (Paulo Freire)

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Jelang Pilkada Padang Pariaman, Sejumlah Tokoh Merapat ke Golkar

19 November 2019   10:52 Diperbarui: 19 November 2019   10:57 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Partai Golkar Kabupaten Padang Pariaman, Senin (18/11/2019) mulai membuka pendaftaran Bakal Calon (Balon) bupati dan wakil bupaqti daerah itu yang akan maju dalam Pilkada serentak tahun depan. Pendaftaran yang berupa pengambilan dan pengembalian formulir ditargetkan oleh partai berlambang Pohon Beringin itu sampai 30 November ini.

Ketua Tim Pilkada DPD Partai Golkar Padang Pariaman Hendri Gusvira kepada di kantornya, Lubuk Alung menjelaskan, hari pertama buka, sudah ada tiga orang tokoh yang mengambil formulir. Mereka adalah Rahmat Hidayat, tokoh muda yang juga pengusaha sukses di rantau, yang kini gambarnya menghiasi daerah ini. Formulir untuknya diambilkan salah seorang timnya, Satria Feri.

Kemudian, kata Hendri Gusvira yang juga mantan anggota DPRD Padang Pariaman ini, Ramal Saleh. Formulir untuk Ketua Kadin dan PKDP Sumbar ini diambilkan oleh Muslim Zen. Ramal Saleh pernah ikut Pileg April lalu dengan mencalonkan diri sebagai kandidat anggota DPD RI. Tak ketinggalan, Bujang Pendawa, seorang kader Golkar yang pernah jadi anggota dewan terhormat di Padang Pariaman.

"Sesuai aturan main yang berlaku, baik kader maupun tokoh lain yang akan maju lewat kendaraan partai ini, tetap mengisi formulir yang telah disediakan," kata Hendri Gusvira. Golkar di Padang Pariaman termasuk partai papan atas. Kekuatannya di DPRD daerah itu sama dengan PKS, Demokrat, PKB dan PPP, yakni sama-sama punya empat kursi.

Artinya, dalam mengusung pasangan calon kepala daerah dan wakilnya harus berkoalisi dengan partai lainnya. "Arah koalisi hingga saat ini belum ada yang diputuskan. Yang jelas, Golkar selalu berkomunikasi dengan seluruh kekuatan partai yang ada, menyatukan visi misi dalam menghadapi Padang Pariaman lima tahun mendatang," kata Hendri Gusvira yang didampingi pengurus lainnya, Achmad Syukri dan Mailon Maneza.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun