Bagi para penumpang, pengumuman di tempat umum seperti bandara dan stasiun kereta api bukan sekadar suara latar belakang (background noise), melainkan informasi penting yang menentukan apakah mereka bisa tepat waktu atau justru ketinggalan perjalanan. Sayangnya, tidak jarang suara pengumuman justru terdengar berdengung dan bercampur dengan kebisingan lingkungan, sehingga sulit didengar dan dipahami.
Dalam konteks transportasi publik modern, kejernihan suara pengumuman menjadi faktor kunci yang berhubungan langsung dengan kenyamanan penumpang, keselamatan, hingga citra layanan. Karena itu, solusi akustik yang tepat perlu diterapkan untuk memastikan setiap kata dapat terdengar dengan jelas.
Bisa dibayangkan ketika kita sedang berada di stasiun kereta api dan hendak bepergian menggunakan transportasi kereta api, namun suara dari announcer tidak jelas terdengar oleh kita. Seperti informasi letak kereta api ada di jalur mana dan sebagainya. Kemungkinan besar kita bisa salah menaiki gerbong kereta dan berujung merugikan kita sebagai penumpang.
Ini lah mengapa kejernihan suara pada ruang publik sangat diperlukan. Bukan soal mikrofon atau audio system yang mahal, namun penataan akustik dan penggunaan material akustik juga perlu diperhitungkan. Mari kita bahas lebih detail.
Mengapa Kejernihan Suara Penting?
- Informasi Tepat Waktu
Pengumuman mengenai jadwal keberangkatan, perubahan peron, atau informasi darurat harus terdengar jelas tanpa ambigu. Salah dengar bisa membuat penumpang kehilangan jadwal keberangkatan. - Mengurangi Kebingungan & Stres
Kebisingan berlebih meningkatkan beban kognitif penumpang. Menurut WHO, paparan suara bising dapat memicu stres dan kelelahan. Jika pengumuman sulit dipahami, pengalaman perjalanan jadi terasa kacau. - Meningkatkan Citra Layanan Transportasi
Bandara dan stasiun dengan sistem suara yang jernih dianggap lebih profesional dan modern. Hal ini memengaruhi tingkat kepuasan penumpang secara keseluruhan.
Tantangan Akustik di Lapangan
Nyatanya, membuat suara terdengar jernih tanpa gangguan memiliki beberapa tantangan di lapangan. Banyak faktor yang harus diperhatikan dan perhitungkan saat membangun sebuah ruang public transportasi, yaitu
- Arsitektur Ruang: Bandara dan stasiun biasanya memiliki plafon tinggi, dinding kaca, atau lantai marmer yang sangat memantulkan suara sehingga menimbulkan gema (reverberasi).
- Lingkungan Bising: Suara mesin pesawat, kereta yang masuk peron, serta ribuan orang berbicara dalam satu waktu membuat latar suara penuh polusi akustik yang tidak jarang membuat orang semakin stress.
- Sistem Audio: Pengeras suara tanpa dukungan desain akustik ruangan membuat pesan terdengar tidak fokus, bahkan bergaung.
Solusi untuk Kejernihan Suara Pengumuman
Tantangan-tantangan tersebut dapat diatasi dengan desain akustik yang tepat. Pembangunan tidak boleh asal-asalan. Beberapa cara menciptkan kejernihan suara pengumuman pada bandara dan stasiun kereta api adalah sebagai berikut:
- Pengendalian Suara Dengung dengan Panel Akustik
Pemasangan panel penyerap suara di plafon dan dinding dapat menurunkan reverberation time hingga berada pada kisaran ideal (sekitar 0,8--1,5 detik), sehingga suara pengumuman terdengar lebih fokus. Pilih material yang sesuai dengan kebutuhan, jangan sampai salah memilih bahan penyerap suara. Posisikan material pada bagian yang tepat, terlalu banyak memberikan penyerap suara juga berakibat suara tidak terdengar dengan baik. - Isolasi Suara Eksternal
Material insulasi seperti Silent Wall dapat membantu meminimalisir masuknya kebisingan eksternal (mesin, rel kereta, atau kendaraan luar) ke dalam ruang tunggu. Sehingga, waktu menunggu penumpang dapat terasa lebih dinikmati tanpa gangguan kebisingan berlebih. - Peredam Getaran
Getaran dari kereta atau pesawat yang merambat melalui struktur bangunan dapat memengaruhi kejernihan suara. Solusinya adalah menggunakan peredam getaran lantai dan pondasi bangunan, yaitu REGUPOL. - Optimasi Sistem Audio
Penempatan speaker yang strategis, ditambah dengan ruang yang akustiknya terkontrol, akan memastikan distribusi suara lebih merata ke seluruh area.
Cara-cara diatas akan cukup membantu menjadikan ruang publik nyaman dari segi suara. Perlu diketahui bahwa sebaiknya proses pembangunan melibatkan konsultan ahli akustik agar perhitungan tidak keliru serta tepat dalam memilih material peredam suara.
Bukti Ilmiah Penelitian
- Penelitian dalam Applied Acoustics (2020) menyebutkan bahwa kontrol akustik dalam ruang transit dapat meningkatkan Speech Transmission Index (STI) hingga 40%, artinya pesan suara lebih mudah dipahami penumpang.
- Studi di bandara internasional juga menunjukkan bahwa penerapan panel akustik dan peredam getaran menurunkan tingkat keluhan penumpang terkait pengumuman hingga 50%.
Kesimpulan
Kejernihan suara pengumuman di bandara dan stasiun kereta api adalah bagian penting dari layanan transportasi modern. Dengan pengendalian akustik yang tepat, mulai dari panel penyerap suara, insulasi dinding, peredam getaran lantai, hingga sistem audio yang terintegrasi dan tertata dengan baik mengakibatkan setiap informasi dapat tersampaikan dengan jelas, cepat, dan akurat.
Pada akhirnya, bukan hanya perjalanan yang lancar, tetapi juga pengalaman penumpang yang lebih nyaman dan bebas stres.