1. Pendahuluan:Â
Lingkungan dan Pengaruhnya Terhadap Manusia Abad 21 kini hadir dengan berbagai kompleksitas tantangan dan rintangan kehidupan, hal ini tidak lepas dari semakin canggihnya teknologi dan majunya ilmu pengetahuan. Salah satu kemampuan penting yang harus dimiliki oleh seluruh manusia di abad 21 ini berkaitan dengan masalah kerusakan lingkungan hidup (Saputri & Hidayat). Lingkungan merupakan suatu komponen kehidupan yang dapat memengaruhi setiap kehidupan seluruh makhluk hidup, terutama manusia dalam menjalankan kegiatan sehari-hari.Â
Menurut UUD Nomor 32 Tahun 2009 Pasal 1 ayat 1 menjelaskan bahwa "lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya yang dapat memengaruhi alam itu sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan kesejahteraan manusia, serta makhluk hidup lain".Â
Kualitas lingkungan hidup sangat bergantung kepada tingkah laku manusia. Rusaknya lingkungan hidup disebabkan oleh ketidaktahuan manusia dalam melestarikan, menjaga, dan mengelola lingkungan sekitarnya (Purba & Yunita, 2017). Oleh karena itu, untuk menjaga lingkungan agar tetap sehat dan nyaman, jagalah lingkungan sekitar.
2. Pembahasan:
Mengenali Berbagai Masalah Lingkungan yang Diakibatkan Oleh Kemajuan Teknologi Peralihan tenaga kerja dari cara tradisional menuju arah modern yang menggunakan mesin selain mempermudah pekerjaan manusia ternyata membawa dampak negatif bagi lingkungan.Â
Beberapa masalah yang muncul akibat kemajuan teknologi terhadap lingkungan, yaitu pencemaran lingkungan, perubahan iklim, dan semakin berkurangnya pasokan sumber daya mineral dan pertambangan, serta terancamnya pasokan pangan akibat penurunan daya dukung SDA.Â
2.1 Pencemaran Lingkungan
Pencemaran lingkungan adalah suatu kondisi di mana suatu zat atau energi diintroduksikan ke dalam suatu lingkungan oleh manusia ataupun proses alamiah sehingga menyebabkan terjadinya perubahan dalam keadaan yang mengakibatkan lingkungan itu tidak berfungsi seperti semula dalam arti kesejahteraan, kesehatan, dan keselamatan makhluk hidup (Herlina, 2017).Â
Ada beberapa kegiatan yang berpotensi mencemari lingkungan, seperti limbah rumah tangga, limbah pabrik, membuang sampah sembarangan, dan penggunaan bahan bakar fosil. Kepedulian masyarakat akan limbah rumah tangga sangat diperlukan untuk membantu pemerintah dalam mengatasi permasalahan pencemaran lingkungan.Â
Limbah rumah tangga dapat memengaruhi kualitas air tanah sehingga jika terjadi pencemaran air contohnya air bekas mandi dan air cucian, air yang sudah tercemar tidak dapat digunakan lagi sebagai penunjang kehidupan manusia dan akan menimbulkan dampak sosial yang luas dan memakan waktu lama untuk memulihkannya kembali (Hasibuan, 2016).