Mohon tunggu...
Jong Celebes
Jong Celebes Mohon Tunggu... Administrasi - pengajar

"Tidak ada kedamaian tanpa Keadilan"

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Terminal Pondok Cabe Bersolek tapi Belum dilirik

27 Mei 2019   23:33 Diperbarui: 27 Mei 2019   23:59 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tampak dari dalam terminal Pondok Cabe (foto pribadi)

Minggu, 26 Mei 2019 kemarin, saya mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) bekerjasama dengan Kamadig Nusantara, Ngobras atau Ngobrol Bareng Komunitas Penggiat Sosial Media.

Acara yang berlangsung di Ruang Tunggu Lantai 2 Terminal Pondok Cabe, Tangerang Selatan tersebut mengangkat tema "Tips dan Trik membuat konten kreatif media sosial dalam rangka menghadapi angkutan lebaran 2019" dengan mengundang dua narasumber terkenal yakni Darmaningtyas, pengamat transportasi MTI dan Ahmad Takbiriyantoro dengan nama akun media sosial 'inimasabi' seorang youtuber terkenal. selain itu, hadir juga perwakilan BPTJ, Gatot dan  Kepala Terminal Pondok Cabe, Stanley Puspawijaya.

Talkshow  dimulai pada pukul 1 siang hingga menjelang buka puasa ini berlangsung sangat meriah dan interaktif dengan kehadiran  puluhan blogger dan penggiat media sosial serta perwakilan komunitas pengguna bis.  Peserta nampak antusias menyimak, bertanya dan memberi usulan kepada narasumber terkait pelayanan terminal dan materi lainnya. Talkshow berjalan Serius tapi santai.  

Usulan demi usulan disampaikan oleh para peserta kepada pihak Pengelola Terminal yang diwakili Kepala Terminal Pondok Cabe, Stanley Puspawijaya. semua usulan ditampung demi perbaikan terminal Pondok Cabe ke depannya, salah satu masukannya adalah belum ada tulisan 'Terminal Pondok Cabe" dipasang di pintu masuk terminal sehingga menyulitkan penumpang yang baru pertama kali ke sini, tempat wudhu pria dan wanita masih menyatu dan beberapa usulan lainnya. Materi demi materi keren disampaikan narasumber seperti dari youtuber 'inimasabi'. Banyak ilmu dan tips yang diberikan terkait cara membuat konten kreatif yang menarik  di media sosial khususnya youtube. hasil reviewnya bisa disaksikan di channel youtubenya bernama 'inimasabi'. 

sedangkan, narasumber yang lain datang dari salah seorang pengamat transportasi MTI, Darmaningtyas yang banyak memberikan wawasan atau pengetahuan tentang transportasi. Salah satu yang menarik ketika dia menjelaskan perbedaan antara keselamatan dan keamanan dalam transportasi. Menurut dia, keselamatan itu identik dengan terhindarnya kendaraan dari kecelekaan sementara keamanan adalah terhindarnya kendaraan dari kejahatan. Dia juga menjelaskan makna terminal tipe A, B dan C. Terminal tipe A adalah melayani kendaraan penumpang umum untuk angkutan antar kota antar provinsi (AKAP), angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan pedesaan (ADES). Tipe B berfungsi melayani kendaraan untuk angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP) dan tipe C melayani kendaraan penumpang umum untuk angkutan pedesaan (ADES).

Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) sebagai pengelola Terminal Pondok Cabe berharap dengan adanya kegiatan sore itu, para blogger, netizen dan komunitas lainnya bisa mempromosikan dan mengabarkan keberadaan terminal ini melalui media sosial masing-masing sehingga masyarakat khsusnya warga Tangsel bisa menggunakan terminal ini baik ketika mau mudik maupun arus balik nanti. Juga para sopir angkot bisa memasuki kawasan terminal untuk menaikkan dan menurunkan penumpang.

Mengingat, terminal yang baru saja diresmikan pada 31 Desember 2018 lalu oleh Kepala BPTJ Bambang Prihartono ini belum sepenuhnya dimanfaatkan oleh warga sekitar dengan berbagai alasan salah satunya akses yang jauh dari jalan raya, sementara angkot-angkot enggan memasuki terminal.

Transjakarta dan Damri melengkapi pelayanan terminal
Transjakarta dan Damri melengkapi pelayanan terminal

sepinya terminal dirasakan juga oleh sejumlah petugas penjaga loket   
sepinya terminal dirasakan juga oleh sejumlah petugas penjaga loket   
sepinya terminal dirasakan juga oleh sejumlah petugas penjaga loket   
sepinya terminal dirasakan juga oleh sejumlah petugas penjaga loket   

Padahal, setelah berkeliling melihat-lihat kondisi terminal, saya anggap armada dan  fasilitas di dalamnya lebih dari cukup untuk memnberi pelayanan yang prima bagi para penumpang khususnya pemudik yang akan pulang ke kampung halaman. Terminal yang disebut-sebut sebagai pengganti terminal Lebak Bulus ini memiliki fasilitas yang lumayan lengkap, diantaranya tempat parkir yang luas, minimarket mobile, musolah, toilet bersih, ruang baca, tempat bermain anak-anak dan peralatan bagi penyandang disabilitas. Semuanya disediakan guna memberi layanan ekstra bagi pemumpang yang datang maupun yang akan berangkat. Dengan demikian, Sangat disayangkan apabila warga Tangerang Selatan dan sekitarnya tidak memanfaatkan secara optimal terminal tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun