Mohon tunggu...
Abelia Nur Haliza
Abelia Nur Haliza Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca, healing

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kesantunan Berbahasa dalam Kehidupan Sehari-hari di Era Globalisasi

16 Januari 2023   20:25 Diperbarui: 16 Januari 2023   20:31 645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

ABELIA NUR HALIZA, NIM 34202200001, prodi pendidikan matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNISSULA. 

Dosen pengampun Dr. Aida Azizah, M. Pd. 

Dengan seiringnya zaman, banyak sekali perubahan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari, apalagi kita hidup di era globalisasi. Globalisasi merupakan perubahan yang terjadi secara global diseluruh dunia, perubahan kebudayaan dengan cepat, serta mengubah pola pikir masyarakat, yang tadinya pola pikir masyarakat kuno akhirnya menuju modern. 

Dampak yang positif dengan adanya globalisasi yaitu berkembang teknologi dan pengetahuan, tingkat kehidupan yang lebih baik, serta perubahan tata nilai dan sikap(irasional menjadi rasional). 

Globalisasi membuat zaman semakin maju, berkembang, dan teknologi semakin canggih. Namun globalisasi juga memberikan dampak negatif. Dampak negatif dari globalisasi adalah gaya hidup yang kebarat baratan, seperti menggunakan pakaian yang terbuka. 

Sangat memprihatinkan bahasa persatuan bahasa Indonesia mulai tergeser dengan timbulnya bahasa gaul yang semakin hari banyak digunakan dalam berkomunikasi. Tanpa mereka sadari penggunaan bahasa Indonesia yang tidak sesuai kaidah, percampuran bahasa Indonesia dengan bahasa gaul sudah menjadi kebiasaan dalam berbicara dengan orang lain. 

Kita hidup di era globalisasi banyak sekali perubahan yang terjadi, namun kita harus bisa menjaga bahasa persatuan sesuai dengan isi sumpah pemuda "Kami putra dan putri Indonesia menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia". Banyak dari generasi penerus bangsa yang belum bisa mengamalkan isi sumpah pemuda dalam kehidupan sehari-hari. 

Yang menjadi permasalahan sekarang ini adalah kesantunan berbahasa dalam kehidupan sehari-hari yang perlu diperhatikan dan diperbaiki. Kesantunan merupakan aturan perilaku yang sudah disepakati bersama ataupun kebiasaan yang berlaku dalam masyarakat. Kesantunan sangat penting baik di sekolah, rumah, masyarakat, dan dimanapun tempatnya. 

Dengan adanya kesantunan mencerminkan budaya suatu masyarakat, termasuk kesantunan berbahasa. Setiap hari kita akan melakukan komunikasi dengan orang lain, karena hakikatnya manusia adalah makhluk sosial. Dalam berkomunikasi dengan orang lain kita perlu adanya bahasa yang baik, dan sopan. 

Dalam hal ini kesantunan diperlukan, yang memiliki tujuan untuk menjalin hubungan baik dalam berkomunikasi. Ketika kita berkomunikasi dengan orang lain tidak memperhatikan kesantunan dapat menimbulkan keributan, pertengkaran, dan pertikaian karena ketidaksantunan bahasa. 

Berkurang kesantunan dalam berbahasa dikalangan remaja, karena mereka cenderung menggunakan bahasa yang di singkat-singkat, dan tidak baku. Apalagi kita hidup di era globalisasi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun