Kita latihan satu kali untuk pementasan teater atau drama butuh waktu minimal 4 jam tanpa henti. Satu hari bisa dua kali putaran latihan, dan itu minimal latihan dalam satu bulan lebih, bahkan ada yang berprosesor sampai satu tahun untuk satu pertunjukan, secara intensif.
Apa yang kita tuju?
Yakni panggung pertunjukan yang hanya durasi 1 jam. Saya tidak ingin menjelaskan bagaimana beratnya proses yang padahal ketika dilihat enak sebagai tontonan dan renyah bagi jiwa penonton.
Cuman satu yang selalu ditekankan kenapa kita harus proses, yakni siap pada waktu yang tepat atau yang sudah ditentukan. Saya percaya Allah dengan keberuntungan dari-Nya, tapi semua paham bahwa keberuntungan ada sebab kemampuan bertemu dengan kesempatan atau waktu yang tepat.
Ada kesimpulan sederhana, proses bisa sangat singkat asal bisa paham perkiraan keadaan kapan kesempatan itu dan waktu kejadian itu. Hal ini tentu tidak sesederhana itu, hanya aktor senior yang paham, yakni aktor yang sekaligus penulis skenario. Pun begitu dengan seni perang maupun politik.