Memiliki buah hati adalah suatu anugerah terindah dari Tuhan Yang Maha Esa. Kita sebagai orang tua harus bisa menjaga dan membantu anak agar bisa tumbuh dan berkembang sesuai dengan usianya. Memberi fasilitas untuk anak agar anak dapat tumbuh dan berkembang dengan memanfaatkan fasilitas yang ada. Bekali anak dengan pengalaman yang bermoral sehingga ia dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, contohnya pada saat anak mengambil keputusan.
Pada saat anak mengambil keputusan, orang tua dilarang membuat anak merasa tertekan. Jika anak salah dalam mengambil keputusan, orang tua dilarang untuk memarahinya. Memarahi anak pada saat ia salah dalam mengembil keputusan dapat mengakibatkan anak takut dalam mengambil keputusan lagi. Hal ini dapat menjadi hambatan saat dewasa kelak, anak akan takut dan tidak berani mengambil resiko atas apa yang ia putuskan.
Bimbing anak agar ia dapat mengambil pelajaran dari keputusan yang salah. Ajari anak agar berani mengambil konsekuensi, sehingga anak menjadi selalu percaya diri dalam mengambil keputusan. Hal tersebut juga dapat meningkatkan rasa percaya diri anak dalam melakukan kegiatan apapun. Saat pengambilan keputusan penting bagi anak untuk memutuskan dengan penuh rasa bertanggung jawab.
Tanggung jawab adalah dimana anak menerima dan menanggung segala keputusan yang telah ia perbuat. Bukan hanya memutuskan tanpa memikirkan sebab-akibat dari keputusannya. Rasa tanggung jawab juga sama beriringannya dengan menerima konsekuensi keputusan. Dalam mengambil keputusan perlu adanya pertimbangan secara matang.
Pertimbangan secara matang sangatlah penting dilakukan. Sebelum itu anak dianjurkan untuk menampung semua pendapat yang telah di sampaikan, sehingga dalam pengambilan keputusan ada perbandingan. Mempertimbangkan seluruh pendapat secara matang juga dapat mengajarkan anak sifat adil terhadap semua orang. Dalam berlaku adil kepada semua orang tanpa memandang status, ras, suku, dan bangsa dan menyamaratakan hak sesama manusia.
Jadi pada saat pengambilan keputusan, anak harus mengambil keputusan dengan penuh rasa tanggung jawab. Rasa tanggung jawab yang anak miliki terjadi karena rasa percaya diri yang anak miliki, sehingga ia berani menerapkan dalam sifatnya. Tentunya orang tua akan merasa sangat bangga karena anaknya berhasil tumbuh dan berkembang dengan baik. Buah dari segala pengalaman yang telah orang tua bekali kepada anakpun dapat ia terapkan kedalam kehidupannya sehari-hari.