Mohon tunggu...
Chantika Shahnaz
Chantika Shahnaz Mohon Tunggu... -

Mahasiswi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menciptakan Infrastruktur Komunikasi Global

16 Oktober 2018   17:11 Diperbarui: 16 Oktober 2018   17:42 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pada tahun 1865 ada perusahaan telekomunikasi yang bernama "Telegraph International Union" dimana perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan terbesar di negara inggris. 

Yang perusahaan ini menetapkan standart tertentu untuk para masyarakat ketika ingin melakukan jaringan telekomunikasi, jika para masyarakat ingin melakukan jaringan telekomunikasi tersebut mereka harus melmbayar sesuai dengan standar yang telah ditentukan oleh jaringan telekomunukasi tersebut. 

Namun ternyata kebijakan yang dilakukan oleh perusahaan jaringan telekomunikasi tersebut di protes oleh masyarakat, selain itu masyarakat beranggapan bahwa yang dilakukan oleh perusahaan tersebut tidak menghargai teknologi yang sedang berkembang pada saat itu.

Apakah negara indonesia sudah menerapkan atau menciptakan infrastrukture komunikasi global? Sudah, seperti adanya satelit palapa yang mana satelit ini menjadi patokan orang-orang untuk mendapatkan sebuah jaringan agar dapat berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya. Kenapa satelit bisa disebut sebagai jalur perdagangan di langit? Jadi pada zaman dahulu perdagangan dimulai dari satu ketempat yang lain, semenjak adanya satelit kita dimudahkan dengan adanya internet, jaringan data dll.

Kenapa pada saat itu jika ingin menggunakan telegraph harus bayar? Karena pada saat itu adalah pada masa pemerintahan yang belum di prifatisasi, dimana pada saat itu telegraph masih jamannya teknologi komunikasi internasional union, jadi telegraph hanya salah satu perusahaan telekomunikasi satu-satunya dan merupakan jaringan terbesar di amerika pada saat itu. 

Jika masyarakat ingin memakai perusahaan tersebut harus dibayar karena ketika mereka ingin memakai dan menggunakan telekomunikasi tersebut maka mereka harus membayarnya sesuai dengan standar perusahaan yang telah ditentukan. 

Prifatisasi adalah dimana proses pada awalnya perusahaan merupakan milik bersama namun di prifatisasi menjadi milik swasta, misal pada waktu zaman dulu orang indonesia memakai satu jaringan telekomunikasi telkomsel, tapi sekarang sudah banyak masyarakat indonesia yang menggunakan jaringan telekomunikasi swasta. Serhingga masyarakat dapat memilih mana jaringan yang lebih murah dan lebih canggih.

Salah satu hal yang membuat mereka melakukan prifatisasi karena mereka tidak mau bergantungan dengan pemerintah. Maka dari itu kebijakan prifatisasi saat ini mulai di jalankan, sehingga masyarakat dapat memilih sendiri tidak hanya terpaku dengan satu jaringan telekomunikasi saja. Contohnya pada waktu dulu hanya jaringan telkomsel saja yang dapat kita pakai sedangkan sekarang kita dapat memakai jaringan XL, indosat, dan perusahaan jaringan telekomunikasi swasta lainnya.

Bagaimana kriteria suatu negara jika ingin bergabung di WTO? Memiliki infrastruktur yaitu teknologi komunikasi, yang mana teknologi komunikasi yang harus dimiliki seperti surat kabar, radio pemancar yang mana radio dan surat kabar merupakan syarat untuk bisa bergabung di WTO.

Apakah deregulasi itu baik atau buruk bagi WTO? Baik: semua orang dapat menikmati informasi, yang mana saat ini orang kampung, orang desa pun dapat menikmati arus informasi. buruk: semua orang bisa berpendapat secara bebas.

dibentuknya perdagangan bebas itu untuk meningkatkan kerjasama di bidang ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan negara, kemudian negara dengan mudah melakukan kegiatan ekonominya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun