Resensi Film "Premonition" (2007)

I wake up and he's dead. I wake up and he's alive.

Hari terasa berhenti ketika Linda (Sandra Bullock) mendapatkan berita jika Jim (Julian McMahon) suaminya tewas akibat kecelakaan di sebuah jalan. Kedukaan yang dirasakan Linda begitu berat meskipun telah dihibur oleh sang ibu (Kate Nelligan) dan Annie (Nia Long) sahabatnya.

Kejutan terjadi keesokan harinya ketika ia terbangun dan melihat Jim dalam keadaan bugar, bahkan kedua putrinya juga terlihat bahagia seperti tidak terjadi apa-apa kemarin. Ketika hari berganti Linda kembali ke keadaan dimana keluarga sedang berduka karena kematian Jim ia juga mendapati salah satu putrinya terluka di wajahnya, ia mencoba meyakinkan keluarganya bahwa Jim masih hidup karena kemarin ia melihat Jim dalam keadaan sehat. 

Linda semakin bingung ketika setiap hari berganti ia mendapatkan kondisi dan situasi yang berbeda seakan-akan hari yang ia jalani terbolak-balik. Ia pun menemukan sejumlah hal yang mengejutkan mulai dari perselingkuhan Jim dengan teman sekantornya, psikiater aneh yang memberinya obat penenang dosis tinggi, kecelakaan yang membuat wajah salah satu putrinya terluka, hingga alasan mengapa hubungannya dengan Jim terasa hambar. Linda pun menemukan dirinya terjebak dalam posisi mempercayai kenyataan atau justru mengingkarinya, hal inilah yang membuat Linda berusaha memperbaiki keadaan meskipun ia tahu tidak semuanya akan berjalan seperti keinginannya.

Sandra Bullock sebagai Linda (sumber: www.nytimes.com)

Tema film ini sangat unik bahkan membuat penasaran bagaimana akhir kisahnya, Mennan Yapo sebagai sutradara bisa menjaga intensitas ketegangan dan misteriusnya cerita film ini, sayangnya banyak hal yang terasa janggal dan terlalu dibuat-buat sehingga sedikit merusak unsur ketegangan film ini. Alur ceritanya sebenarnya cukup menawan, untuk mendapatkan inti ceritanya harus menonton filmnya dari awal, namun beberapa point cerita terasa berhenti begitu saja tanpa kesimpulan.

Sandra Bullock masih mampu membuat film ini lebih hidup dengan performa aktingnya sebagai Linda yang mengalami krisis kepercayaan, rapuh, sekaligus sangat ingin tahu. Ia mampu membuat karakter Linda menjadi kunci cerita sehingga unsur ketegangan film ini lebih terasa dengan segala kekurangannya, sayangnya cast-cast pendukungnya seakan kurang memiliki ruang untuk bisa mengimbangi performa Sandra Bullock.