Mohon tunggu...
KEVIA ALLEGRA
KEVIA ALLEGRA Mohon Tunggu... Desainer - Hi !

6th Semester Interior Design Student at Petra Christian University, Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Armadilamp: Kap Lampu Aesthetic DIY dari Kain

7 April 2021   00:30 Diperbarui: 8 April 2021   15:37 676
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apa hal yang pertama kali kamu bayangkan jika mendengar kata-kata kap lampu? Kebanyakan orang akan membayangkan bentuk kap lampu dengan material kaku yang berfungsi untuk mengarahkan binar cahaya di dalam ruangan, dan tidak menjadi pusat perhatian. Begitu juga dengan aku, Kevia, mahasiswi jurusan Desain Interior di Universitas Kristen Petra Surabaya. 

Pada awalnya aku juga berpikir kalau kap lampu bukanlah elemen ruang yang penting untuk diperhatikan, namun pemikiran itu berubah ketika aku menginjak semester 3 dan mendapat tugas dari kampus untuk membuat suatu benda dekorasi interior yang terbuat dari bidang datar. 

Berawal dari tugas itu, muncul satu pertanyaan di kepalaku, apakah kap lampu harus terbuat dari sesuatu yang bersifat kaku? Kemudian aku mengamati, banyak armatur lampu kain tapi aku belum pernah lihat armatur lampu yang memanfaatkan motif kain untuk focal point. 

Dalam pemilihan bahan aku memilih menggunakan material kain karena berangkat dari benda yang akrab berada di lingkunganku. Mamaku adalah seorang desainer baju. 

Aku melihat, dalam proses pembuatan suatu pakaian ada berbagai jenis kain yang digunakan. Kemudian aku mulai research dan akhirnya menemukan jenis kain bermotif yang menarik dan sifat bahannya akan sangat cocok untuk dijadikan sebuah armatur lampu. Aku mencoba menyesuaikan kain ini dengan pola armatur lampu yang telah saya desain. 

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Ide bentuk armatur lampu ini merupakan biomimikri bentuk tubuh armadillo yang melengkung dan beruas-ruas. Bentuk tersebut diimplementasikan pada pola pemotongan dan penggabungan kain. Di sini penggabungan kain aku hanya menggunakan teknik jahit. 

Selain menggunakan kain, armatur ini hanya menggunakan kawat kecil di tengah sebagai rangka, karena dari sifat bahan dan konstruksi penggabungan pola lampu sudah cukup kokoh. Motif dan tekstur dari kain sengaja dijadikan focal point untuk memberikan efek yang dramatis ketika lampu dinyalakan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun