Mohon tunggu...
Inovasi

Muatan Fungsi Informasi dalam Program Berita Metro tv dan TV One

18 Juli 2017   01:50 Diperbarui: 18 Juli 2017   01:55 2160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

PENDAHULUAN

Metro TV dan TV One memosisikan sebagai TV Berita sehingga sebagian besar program yang diproduksi dan ditayangkan adalah program berita. Isi siaran program berita televisi bisa menunjukkan banyak muatan fungsi media massa yang bermanfaat bagi khalayaknya. Namun, isi siaran program berita televisi yang ditayangkan oleh Lembaga Penyiaran Swasta televisi tersebut masih banyak berisi hal-hal yang kurang bermanfaat bagi khalayaknya. 

Hal ini bisa dilihat pada program berita yang berisi kekerasan, misalnya, terlihat pada berita tentang pemukulan tersangka pembunuhan seorang gadis oleh keluarga korban di Sumatera Barat yang disiarkan oleh TV One pada program Kabar Petang pada tanggal 5 Juli 2011 pukul 19.00, dan berita tentang tawuran warga Johar Baru Jakarta yang ditayangkan dalam program Headline News di Metro TV pada tanggal 5 Juli 2011 pukul 20.00. 

Padahal, televisi sebagai salah satu media massa tentunya wajib memperhitungkan hal-hal terkait dengan fungsi media massa seperti tercantum dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran, Bab II Pasal 4, bahwa: (1) Penyiaran sebagai kegiatan komunikasi massa mempunyai fungsi sebagai media informasi, pendidikan, hiburan yang sehat, kontrol dan perekat sosial. (2) Dalam menjalankan fungsi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), penyiaran juga mempunyai fungsi ekonomi dan kebudayaan. Selain itu, Peraturan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Nomor 03 Tahun 2007, tentang Standar Program Siaran, Bab II, pasal 2 juga menyebutkan bahwa lembaga penyiaran menjalankan fungsinya sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, serta kontrol dan perekat sosial, dan pemersatu bangsa.  

Pemerintah pun sebetulnya juga mempunyai tanggung jawab dalam hal isi siaran media penyiaran, yakni melalui Direktorat Penyiaran, Kementerian Komunikasi dan Informatika. Tugas direktorat tersebut antara lain melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria, serta pemberian bimbingan teknis dan Terkait dengan media massa, ada beberapa pakar  komunikasi yang  menyampaikan rumusan tentang fungsi media massa, misalnya Laswell, Wright, dan Mc Quail. Laswell menyebutkan bahwa fungsi media massa antara lain memberikan pengawasan lingkungan, korelasi bagian-bagian masyarakat dalam memberikan respon terhadap lingkungannya, dan transmisi warisan budaya. Wright menambahkan fungsi hiburan sebagai fungsi keempat. PEMBAHASAN

Deskripsi tentang informan aktivis keagamaan terlihat seperti berikut. 

Nur Ariyatno biasanya  menonton program TV dengan teman-temanya di rumah kontrakkan  sekitar 1 jam setiap hari, antara pukul 13.00 sampai dengan 14.00. Wieda Muqaffa  biasanya menonton program TV di rumah dengan adiknya pada pukul 07.00 sampai dengan 10.00. Muhammad Subhansyah biasanya menonton program TV di rumah sendirian pada pukul 20.00 sampai dengan 22.00. Novi Ayu Wardani biasanya menonton program TV di rumah temannya secara berkelompok pada pukul 19.00 sampai 21.00.  

Deskripsi tentang informan aktivis non keagamaan terlihat seperti .Rian Bumantoro biasanya menonton TV di rumah bersama keluarga pada pagi kira-kira pukul 07.00 atau malam hari pada pukul 20.00. Noor Rahmalita Sari biasanya menonton program TV di rumah bersama keluarga pada sore hari pukul 18.00 sampai dengan 19.00, dan malam hari pukul 21.30 sampai dengan 22.30. Lusiana biasanya menonton program TV  di rumah kontrakkan bersama temantemanya pada sore hari setelah aktivitas kuliah salesai. 

 Karla Sekar Arum hampir setiap hari menonton program TV. Dia menonton  sendirian di tempat kos pada sore dan malam hari kira-kira jam 05.00 sampai dengan 23.00. Lutfi Adam Satria biasanya menonton program berita khususnya di televisi di tempat kos  di luar  jam kuliah, misalnya pada senggang waktu Sholat Dhuhur . Anggi Septa Sebastian  biasanya menonton program TV di tempat kos sendirian dan bersama teman-temanya pada pagi, siang atau malam hari sambil mengerjakan pekerjaaan lain. Rury Rofiani biasanya menonton program TV sendirian pada pagi hari sekirtar pukul 08.00 sampai dengan 10.00, dan malam hari sekitar pukul 20.00 sampai dengan 22.00.

Persepsi Mahasiswa terhadap Muatan Fungsi Informasi dalam Program Berita Metro TV dan TV One Bagian ini mendeskripsikan hasil penelitian dan pembahasan yang didasarkan pada konsep fungsi informasi yang mengacu pada pendapat Mc Quail hot issue di Metro TV. Namun, salah satu informan menyatakan bahwa "menurut saya sudah memuat informasi tentang peristiwa dan kondisi masyarakat di Indonesia, tetapi untuk peristiwa dan kondisi di luar negeri saya kira masih kurang (Noor Rahmalita Sari, UII).  Secara keseluruhan, persepsi informan diatas mengindikasikan bahwa informasi tersebut sudah dimuat dalam program berita Metro TV dan TV One, tetapi belum sepenuhnya lengkap.

1. Persepsi Mahasiswa terhadap Muatan Fungsi Informasi Bagi Masyarakat Umum dalam program berita di Metro TV dan TV One

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun