Mohon tunggu...
Yosepha D
Yosepha D Mohon Tunggu... Mahasiswa - VL-XXI

Sedang belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Ini Tantangan dalam Jurnalisme Baru

19 Mei 2017   10:48 Diperbarui: 19 Mei 2017   11:06 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Berita Online di Seluruh Dunia (Pandangan Global Jurnalisme Online)

Seiring berjalannya waktu, berita kini dapat diakses tidak hanya melalui media cetak dan media siar, namun merambah ke media digital. Peran media digital mampu menyediakan berita-berita online dari seluruh dunia.

Konten yang dimiliki sebuah website tidak hanya koran. Anda dapat membaca teks, namun juga dapat mendengarkan audio, dan melihat video. Konsepnya tak lagi monoton, sehingga media digital mampu merangkap media cetak dan media siar sekaligus.

Tuntutan seorang jurnalis kini juga semakin tinggi. Sebagai contoh, seorang foto jurnalis diharapkan tidak hanya jago dalam memotret, namun juga dalam pembuatan video. Seorang jurnalis televise juga diharapkan bisa menulis berita dalam format media cetak, begitupula sebaliknya. Singkatnya, tuntutan zaman semakin memaksa seorang jurnalis untuk multitasking, mampu menguasai banyak bidang media.

Berita-berita dapat dikumpulkan menjadi satu, meskipun berasal dari portal berita yang berbeda. Sebagai contoh Google News sebagai aggregator mampu menyediakan ragam pilihan berita dari sumber yang berbeda.

Berita-berita dapat dikelompokkan. Ketika konten berita bersifat online, komputer-komputer dan software dapat terus menentukan jejak seberapa banyak orang yang membaca tiap berita. Kebanyakan perusahaan berita menggunakan informasi tersebut untuk menunjukkan pada pembaca, berita mana yang paling popular.

Berita-berita dapat dirankingkan. Portal berita biasanya memiliki berita-berita yang berurutan. Urutan tersebut akan membantu pembaca untuk melihat berita-berita apa saja yang sedang menjadi perhatian publik. Urutan tersebut juga penting untuk para editor, produser, dan reporter dalam newsroom.

Jadi, apa maksud dari penjelasan di atas?

  • Pembaca berita memiliki beragam pilihan
  • Cetak, audio, dan video berada dalam satu platform yang sama
  • Pembaca dengan format berita berbahasa Inggris bisa mendapat berita dengan ragam format dari seluruh dunia
  • Kompetisi sifatnya mendunia

Internet Dunia (Beberapa Data Statistik dari Asia Tenggara)

Pengguna internet di dunia pada tahun 2009. Pertumbuhan di Indonesia dari 20 juta pengguna pada 2009 menjadi 55 juta pengguna pada 2011. Indonesia menempati posisi keempat, setelah China, India, dan Jepang dalam ranking pengguna internet seAsia. Pengguna internet di Indonesia baru 22,4% pada 2011. Singkatnya, belum setengah penduduk di Indonesia menggunakan internet pada masa itu. Data 2010 menunjukkan pengguna internet di Indonesia mayoritas berusia 15-24 tahun (40% dari total pengguna), diikuti oleh mereka berumur 25-34 tahun (32%), 35-44 tahun sebanyak 17%, dan 55 tahun ke atas sebanyak 7%.

Multimedia dan Interaktivitas (Bagaimana Jurnalisme Online Berbeda?)

  • Multimedia
  • Kombinasi media: Lebih dari apa yang dimungkinkan pada single platform dari masa lalu
  • Platform cetak = teks + foto (bukan multimedia)
  • Platform TV = video + audio (bukan multimedia)
  • Interaktivitas
  • Pembaca dapat berinteraksi dengan materi
  • Tidak hanya klik link (tidak interaktif)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun