Memberantas korupsi memang tidak mudah, apalagi jika telah melibatkan orang-orang yang berada dalam lingkaran kekuasaan.Ya, setiap manusia yang telah terbiasa menerima uang hasil korupsi apalagi memiliki jabatan yang tinggi pasti akan "berjuang" untuk menutupi kejahatan yang dilakukannya.
Beragam cara "berjuang" para koruptor tentu saja tidak menggunakan akal sehat apalagi hati nurani.Para penyidik KPK kerap menerima ancaman. teror dan intimidasi yang sudah pasti akan membuat nyali mereka semakin teruji.
Ya, para koruptor tak bisa dipandang sebelah mata.Mereka pasti berusaha sekuat tenaga dan sekuat biaya bahkan bila perlu menghalalkan segala cara agar tidak terendus atau tertangkap tangan KPK.
Insiden penyiraman air keras yang menimpa Novel Baswedan adalah bukti nyata bahwa para koruptor "tidak mudah menyerah".Aksi penyiraman yang sudah pasti dilakukan oleh orang -orang yang buta hati dan tentu saja meminta bayaran tinggi.
Hal tersebut tentunya merupakan peringatan atau cambuk bagi pemerintah agar segera meningkatkan pengamanan atau perlindungan ekstra kepada para penyidik KPK.Ya, betapapun kita tidak ingin republik ini kehilangan putra & putri terbaik dalam upaya membasmi korupsi.
Insya ALLOH jika jaminan keamanan & keselamatan dari negara telah terpenuhi, para penyidik KPK dapat bekerja dengan tenang, semangat dan profesional.Semoga ALLOH membutakan mata dan membuat cacat tubuh orang-orang yang sengaja mencelakakan insan-insan yang berjuang memberantas korupsi.
Ya ALLOH kuatkanlah nyali para penyidik KPK agar tidak gentar terhadap ancaman maupun teror yang menimpa mereka.Aamin.WallohuA'lamBishowab.Semoga Bermanfaat