Dari tempat daerah pemilihanya di dapil 1 jawa barat, Susno Duaji mulai berkicau. Dia mengatakan kalau dirinya masih dalam wilayah NKRI secara lebih spesifik dia mengaku masih ada di Jawa Barat. Apa yang dilakukan Susno Duaji, serta merta membuat saya dan kemungkinan banyak masyarakat DE JAVU terhadap apa yang dilakukan oleh Muhamad Nazarudin. Nazarudin pernah menggegerkan masyarakat yang membuat pengakuan-pengakuan kontroversi seputar kasus-kasus besar yang melibatkan dan kemudian menyeret hampir sebagian besar petinggi demokrat di kemudian hari.
Kesamaan Kasus Susno Dan Nazarudin
Belajar dari kasus nazarudin , yang membuat pengakuan lewat skype dari tempat persembunyiannya di luar negeri sepertinya kasus Susno duaji bisa diramalkan. Kedua-duanya melarika diri. Hanya saja status mereka beda. Nazarudin masih saksi dan Susno duaji adalah tersangka. Nazarudin , melempar bola-bola panas tentang korupsi berjamaah di tubuh demokrat. Tidak mustahil, susno juga akan membongkar korupsi yang terjadi ditubuh polri. Sebagai mantan Kabareskim Polri, Susno punya nilai tawar tinggi terhadap institusi itu. Kita masih ingat, bagaimana Susno Duaji sesumbar akan membongkar kasus-kasus besar ditubuh Polri. Dan kini, bola panas sedang bergulir , Susno Duaji sedang menyiapkan skenario besar. Dan media yang dipilihya adalah You tube.
Polisi seharusnya bisa menagkap Susno Duaji dengan mudah
Dari tempat persembunyianya, yang di dapil satu jawa barat, susno menceritakan penyebab mengapa dia “kabur” . Konon katanya dia tidak mau di eksekusi karena jaksa tidak memiliki dasar hukum. Padahal setelah kasasinya ditolak dan ditetapkan sebagai terdakwa otomatis susno duaji harus mematuhi hukum yang telah ditetapkan atas dirinya. Dan dari vidio you tube berdurasi 15 menit 34 detik, Susno sebenarnya sudah memberikan jawaban atas keberadaanya: dapil 1 JAWA BARAT. Bagi polisi adalah hal yang mudah saja menangkap Susno. Olah Tkp bisa dilakukan lewat latar belakang you tube. Susno tidak berada diluar negeri. Polisi tidak perlu jungkir balik mengejar Susno. Polisi juga tidak perlu menyewa Jet untuk membawa pulang sang Buron. Polisi hanya perlu menghubungi polres dan polsek se jawa barat. Dan polisi akan dengan mudah menagkap Susno. Akan tetapi, polisi akan kesulitan menagnkap Susno duaji jika banyak kepentingan yang bermain disitu. Ibaratnya, saat ini hukum menjadi impoten di tangan Susno Duaji dan sekali lagi masyarakat bertanya-tanya. Masih adakah keadilan hukum di Inodosia.? http://nasional.kompas.com/read/2013/04/29/18023566/Dari.Tempat.Persembunyian.Susno.Duadji.Bicara.di.Youtube?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Khlwp