Puncak Peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyaraat ( BBGRM ) di Kabupaten Bangka diharapkan dapat dilanjutan dengan pelaksanaan kegiatan bulan bhakti gotong royong masyarakat di seluruh desa/kelurahan di kabupaten Bangka.
Bupati Bangka Tarmizi Saat mengatakan, semangat gotong - royong terdapat dalam simbol adat dan masyarakat kabupaten Bangka yakni Sepintu Sedulang.
" Banyak anak - anak menanyakan kepada saya apa arti Sepintu Sedulang, ini harus dapat kita sampaikan sehingga generasi penerus dapat memahami," kata Tarmizi Saat, Bupati Bangka pada peringatan puncak (BBGRM) di kabupaten Bangka, Sabtu (16/9) di halaman kantor Camat Bakam.
Gotong Roroyong dalam semangat Sepitu Sedulang itu dapat dilihat ketika ada warga yang meninggal dunia maka warga dari setiap rumah membawa satu dulang dengan isi berbagai makanan untuk dibawa ke masjid, guna mendoakan keluarga dan warga yang meninggal dunia. Makanan yang dibawa masyarakat didalam dulang dari setiap rumah membawa satu dulang untuk disantap bersama - sama usai pembacaan doa.
" Masyarakat membantu berbagai makanan dalam Sepintu Sedulang, untuk mengurangi beban keluarga yang sedang berduka, jadi terhindar kita memakan rezeki anak yatim," ujarnya.
Diharapkannya, semangat gotong royong dalam adat Sepintu Sedulang  agar tetap dilestarikan dan diketahui serta diamalkan generasi penerus. Pemkab Bangka melestarian semangat Sepintu Sedulang diantaranya dengan membangun sejumlah tugu Sepintu Sedulang disejumlah tempat di Sungailiat dan beberapa kecamatan lainnya di kabupaten Bangka bekerjasama dengan pihak ketiga.
Terkait dengan kegiatan gotong - royong, Bupati Bangka minta dilaksana kegiatan gotong - royong berupa bhakti kebersihan di kota Belinyu, awal Oktober 2017 dengan melibatkan Polri, TNI, para pegawai Pemda dan instansi vertikal, swasta dan masyarakat, diharapkan kedepannya Belinyu dapat  menjadi kota hijau atau Green City.
Sedangkan sasaran BBGRM Â mencakup, meningkatnya persatuan dan kesatuan masyarakat, meningkatnya peran aktif masyarakat dalam pembangunan, meningkatkan kemitraan antara masyarakat dan pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan dan meningkatkan rasa memiliki dan rasa tanggungjawab masyarakat terhadap hasil - hasil pembangunan.
Pada peringatan puncak BBGRM diserahkan penghargaan kepada pemenang lomba desa/kelurahan se kabupaten Bangka dan penghargaan kepada pemenang lomba teknologi tepat guna Tingkat kabupaten Bangka.