Bijak Dalam Menerapkan Filosofi Hidup
Seperti halnya tubuh kita perlu asupan makanan dan minuman ,untuk menjaga agar tetap sehat, maka tidak ada salahnya kita berpedoman pada pengalaman orang lain yang sudah membuktikan hasilnya.Â
Secara umum, sudah sejak lama kita mendengarkan kalimat " 4 sehat 5 sempurna", Tetapi dalam menerapkannya tentu perlu menyesuaikan dengan kondisi masing masing.
Sebagaimana tubuh perlu asupan makanan yang bergizi agar tetap sehat, maka batin kita perlu asupan filosofi yang bermanfaat untuk memperkaya batin kita. Salah satunya adalah dengan belajar dari pendapat orang lain yang diyakini benar dan bermanfaat.
Perlu Disesuaikan Dengan Keadaan
Salah satu filosofi yang sudah ada sejak dulu adalah "Anjing menggonggong, kafilah jalan terus" Yang artinya adalah "Jangan hiraukan, apapun kata orang, jalan terus".
Dalam hal hal tertentu, falsafah ini memang perlu diterapkan karena kalau kita selalu mendengarkan apa kata orang, akhirnya kita tidak melakukan apa apa.
Misalnya ketika usaha suami pernah mengalami kebangkrutan karena ditipu mitra bisnisnya, ekonomi kami ikut ambruk. Maka saya memutuskan untuk menjadi Sopir antar jemput anak anak sekolah.Â
Disamping banyak yang memberikan dukungan semangat, ada juga yang memberikan komentar sinis. Masa wanita, jadi sopir antar jemput? Bukankah mencari nafkah itu tugas suami? Dan seterusnya.Â
Maka pada waktu itu, saya berpendapat, masa bodoh dengan apa kata orang,yang penting, saya berusaha untuk kerja keras di jalan yang benar. Kalau karena mendengar apa kata orang dan saya tidak berani melangkah, bagaimana kami dapat bertahan hidup?
Pandai Pandai Menentukan Jalan Hidup