Mohon tunggu...
Lyfe

Tersangka Kejahatan Seksual di Bogor Masih ABG

8 Juni 2017   10:22 Diperbarui: 8 Juni 2017   11:02 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Miris, hal pertama yang ada dikepala saya ketika melihat berita beberapa minggu yang lalu, bagaiamana tidak kasus pemerkosaan yang terjadi di bogor beberapa minggu yang lalu ternyata pelakunya masih ABG. Bahkan 6 diantaranya masih di bawah umur dan juga masih ada anak baru kelas 3 smp. Meski mereka masih dibawah umur namun mereka tetap akan dikenakan pasal 81 dan 82 ayat 1 Undang-Undang No 35 tahun 2014 tentang perubahan atas undang undnag No 32 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

Lagi lagi mungkin kita harus berbicara mengenai moral yang harus dibentuk sehingga anak anak khususnya tidak menyimpang dari ajaran ajaran agama. Disinilah kembali diperlukan peran orang tua dan sekolah khusunya guru agama dan ppkn dalam membentuk karakter dan kepribadian anak sehingga tidak menyimpang. Pengaruh dari lingkungan jga ikut berperan dalam pembentukan moral anak, bagaimana tidak dewasa ini sering kita melihat tontonan bahkan video video tidak senonoh di televisi maupun di di internet tersebar luas. Anak anak yang turut mengakses internet jadi kecanduan sehingga penasaran bahkan bisa saja mempraktekkannya sehingga terjadi lah hal hal seperti ini.

Memang sekali lagi contoh contoh kasus seperti ini tidak pantas ditiru bahkan bisa merusak masa depan pelaku maupun korban sehingga menimbulkan trauma kepada diri koraban. Pelaku di bawah umur jg tidak bisa dilepaskan begitu saja walaupun mereka di bawah umur namun hukum ttp harus di tegakan.

Sumber : liputan6

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun