Mohon tunggu...
Rinto F. Simorangkir
Rinto F. Simorangkir Mohon Tunggu... Guru - Seorang Pendidik dan sudah Magister S2 dari Kota Yogya, kini berharap lanjut sampai S3, suami dan ayah bagi ketiga anak saya (Ziel, Nuel, Briel), suka baca buku, menulis, traveling dan berbagi cerita dan tulisan

Belajar lewat menulis dan berbagi lewat tulisan..Berharao bisa menginspirasi dan memberikan dampak

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Dilema Seorang Mark Zuckerberg Tidak dengan Huawei Lagi

10 Juni 2019   15:35 Diperbarui: 10 Juni 2019   16:18 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ini memang keputusan berat dari para pendiri atau founder dari media sosial terbesar seperti Facebook, Instagram maupun Whatsupp dan beberapa media lainnya seperti yang begitu booming di seluruh dunia. Dimana seperti yang dilansir oleh merdeka.com (10/6/2019) bagaimana mereka harus segera menutup layanan mereka terpasang di produk huawei di versi yang mendatang.

Lantaran mereka harus mengikuti aturan dan keputusan yang telah diambil oleh pemerintahnya saat ini. Karena memang produk teknologi itu asalnya dari sana. Dan ini adalah sebuah keputusan yang sulit yang harus diambil oleh seorang pendiri ataupun pengusaha seperti Mark Zuckenberg.

Dimana lewat kepiawaiannya sosok Mark Zuckerberg bisa mengakuisisi dua platform yang lagi booming sekarang yakni Instagram maupun aplikasi Whatsapp.

Akibatnya tentu akan berdampak bagi perusahaan teknologi seperti Huawei yang kini lagi bergeliat dan bersaing bersama-sama dengan perusahaan teknologi lainnya seperti Samsung, Apple dan lainnya. Karena para pengguna handphone Huawei mendatang bisa dipastikan tidak akan bisa lagi membuka aplikasi teranyar itu di gadget huawei. Karena larangan untuk tidak memasukkan lagi aplikasi bawaan seperti facebook dan lainnya masuk dalam smartphone Huawei.

Meskipun juga untuk beberapa saat masih bisa mengakses playstore, tapi dengan kebijakan dari negara pendiri, maka kemungkinan playstore-pun dalam beberapa waktu ke depan tidak akan bisa juga diakses.

Tapi kondisi ini bisa dipastikan tidak akan lama berlangsung. Di mana meskipun akhirnya pemutusan sepihak ini dilakukan oleh Facebook dan lainnya untuk seterusnya. Maka bagi Huawei hal ini mungkin bencana bagi mereka tapi untuk sementara waktu.

Karena filosofi yang diemban seperti Huawei bahwa sebuah masalah adalah sebuah kesempatan untuk bisa mencari jawaban dengan segera terhadap masalah yang datang itu. Bisa dipastikan mereka   akan terus mencari jalan lain untuk bisa mengembangkan aplikasi yang sejenis. Bahkan mungkin akan lebih terkenal, lebih banyak dipakai dan akhirnya pun bisa meninggalkan aplikasi dari para pendahulunya seperti Facebook dan lainnya.

Apalagi teknologi pembuatan Chip sudah mereka kuasai dengan begitu hebatnya. Aplikasi-aplikasi teranyar bahkan terhebat bisa jadi akan tercipta di tengah-tengah kondisi yang memang sulit seperti saat ini.  

Jika hal ini terjadi, maka para perusahaan industri teknologi seperti Facebook,Instagram dan lainnya akan bisa jadi ketinggalan dengan apa yang sudah dikerjakan oleh Huawei. Sehingga bagi seorang Marck Zuckerberg harus nya bisa lebih berhati-hati lagi dalam mengeluarkan sebuah kebijakan yang memang berat seperti sekarang ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun