ANTEVE sudah berdiri sejak jaman bahula. Tapi sebenernya ANTEVE baru beberapa tahun ini diurus serius, sejak stasiun TV yang dulunya milik Pak Agung diambil alih sama Group Bakrie. Sempat kaget juga waktu Pak Rupert beli saham walau cuma 20 persen melalui Star TV Hongkong. Ini yang bikin Karni Elyas kepincut juga untuk Migrasi dari SCTV ke Antv.
Saya pikir ANTV bakal di-SCTV-kan sama Pak Karni. Tahunya beliau cuma bentar doang di antv. Padahal lewat tangan dingin Karni Antv sempet diperhitungkan. Baru diperhitungkan doang. Karena memang gebrakannya ternyata panas-panas tahi ayam.
Dipegang Karni belum sempat divisi berita dikuatkan. Padahal sudah bikin heboh dengan laporan-laporan langsung penyerbuan sarang teroris dan eksekusi hukuman mati narapidana hingga mampu menembus angkernya Nusakambangan. Eh, keburu Karni diserahi TV One.
Gimana ceritanya juga tahu-tahu Group STAR Asia nggak lagi menukangi Antv. Nggak ada logonya lagi dibarengin huruf antv. Menonton antv juga lama-lama jadi kayak nonton telivisi lain. Nggak ada bedanya nonton TV Swasta lain, karena di antv ada acaranya Tora Sudiro, di Trans juga ada Tora Sudiro. Ada lawakan model-model dorong-dorongan dan masukin serbuk ke mulut orang di facebuker, sama aja di Trans 7 juga ada yang begituan di OVJ.
Acara Musik juga setali tiga uang. Naruh pembawa acara banyak. Suruh ngelawak. Lucu nggak lucu. Soal penyanyi udah nggak sabar nyanyi urusan belakanganlah. Soal penonton sebenarnya nunggu penyanyi bukan lawakan basi presenternya biarin. Nggak beda kan sama acaranya Dahsyat di RCTI dengan pasukan lebay Olga dan Raffi.
Komedi-komedian lebih banyak slaptik, kasar, dan tak bisa ditonton buat segala umur. Apalagi kelakuan Pepi ngerjain Budi Handuk kadang terlalu biadab dalam Tawa Sutra. Ada Acara Kuis bagi-bagi uang, dengan membajak Duet Ceriwis Yo Wis-nya Trans pun Indra-Indi juga kelewatan banget kelihatan rekayasanya. Acara Penghuni Terakhir, Petir, kesan diskenariokannya sangat kelihatan banget.
Dan lebih parah ini... siaran langsung sepak bola Liga Super. Sangat Kontroversial karena siaran langsung pertandingan sepak bola yang kompetisinya menurut PSSI Ilegal. Ini terjadi karena PSSI ujug-ujug menunjuk Group MNC TV yang berhak siar untuk Liga Resminya PSSI; IPL.
So, Met Ultah ANTV yang masih belum bisa jadi diri sendiri. Lebih suka meniru-niru. Ayo, belajar lagi cari hal baru!