Mohon tunggu...
Mah Ri
Mah Ri Mohon Tunggu... Pengamat apa saja -

Biasa aja, nothing special

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Sedikit Sekali Kamu Bersyukur

19 Agustus 2018   16:20 Diperbarui: 19 Agustus 2018   16:32 511
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Alhamdulillah.

Di negeri ini, pemerintahnya memberi kebebasan kepada rakyatnya untuk berbuat segala macam aktivitas yang baik dan tidak merugikan dan membahayakan orang lain.

Sementara di sisi lain, pemerintah berusaha semampu yang bisa dilakukan untuk mencegah segala macam aktivitas yang dapat membahayakan serta merugikan orang lain. Apakah  aktivitas tersebut baik, atau, apatah lagi kalau aktivitas tersebut jelas-jelas memang merupakan aktivitas yang tidak baik.

Di negeri ini, kita bisa ibadah, sekolah, bekerja, usaha cari duit halal, belanja, jalan-jalan, bagi-bagi sesama, olah raga, main bola, baca facebook, ngobrol, komen di sosmed, nonton youtube, bahkan cuma sekadar bengong pun boleh.

Alhamdulillah, bersyukurlah, lihatlah yang baik-baik yang sudah kita punya, positif aja bahwa pemerintah sedang berusaha sebaik-baiknya. Walaupun ada kekurangan di sana sini, bukan berarti sengaja apalagi zolim, bukan.  

Naikin harga bbm, naikin tarif listrik, bukan perkara gampang. Kadang harus ada yg berkurang untuk mendapatkan benefit dalam hal lain.

Kadang salah tangkap atau salah vonis orang, salah kasih bantuan, salah kebijakan, belum lagi masalah kenakalan dari aparat pemerintahan itu sendiri.

Jadi maklum saja lah. Ngatur negara emang susah, ya nggak? ngapain kita salahin pemerintah.

Mending kita bantu kalo kita memang kompeten dalam suatu bidang dengan menulis surat tertutup atau langsung ketemu empat mata, kalau memungkinkan, untuk menyampaikan ide, saran, atau kritik dan nasihat kepada pemerintah.

Kalau didengar, alhamdulillah. Kalau nggak di open, ya ga papa, kita doain aja.

Mendoakan pemimpin merupakan jalan selamat yang berdampak langsung kepada rakyat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun