Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Kerja Keras dan Cerdas

23 Agustus 2017   20:33 Diperbarui: 23 Agustus 2017   21:12 585
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Jangan suka mengharap keajaiban. Pesan ini sangat pas untuk masyarakat Indonesia. Harapan besar tanpa disertai kerja keras pada akhirnya akan terjatuh pada sikap menunggu datangnya keajaiban. Sehingga diledek oleh salah satu iklan, lebih untung orang bejo.

Keajaiban itu irasional.

Masyarakat yang masih irasional seperti masyarakat di negeri ini memang lebih banyak membayangkan keajaiban demi keajaiban datang ke hadapannya.  Selain kurang terbiasa dengan kerja keras dan cerdas, hal ini juga karena lingkungan struktur yang lebih mencerminkan kebiasaan mempersulit orang lain.  Begitu banyak aturan yang menjadi penghalang sebuah proses keberhasilan.

Kerja Keras yang kurang tercermin sebagai budaya kerja juga bisa kita lihat sejak anak anak.  Kebiasaan mencontek agar mendapatkan nilai bagus tanpa harus belajar keras sudah menjadi sesuatu yang biasa.  Ketika guru keras menghajar sikap curang itu, para siswa seakan kaget.

Korupsi yang kadang justru dianggap kerja cerdas juga menjadi petunjuk bahwa kerja keras dan cerdas masih belum mendarah daging di dada setiap insan negeri ini.

Sudah saatnya kita mulai membudayakan kerja keras dan cerdas.

Olahraga di sea games harusnya menjadi Alat ukur kerja keras dan cerdas bangsa ini.  Seberapa besar kita peroleh medali dalam sea games, itulah buah kerja keras kita.  Tak pernah dan tak akan pernah ada keajaiban dalam dunia olahraga.  Selalu kerja keras dan cerdas yang ada di olahraga.  Siapa saja yang sudah bekerja keras maka ganjaran nya adalah gelar juara.

Kalau kita tak lagi menjadi juara umum sea games di luar negeri, maka jangan jangan kita belum keras dan cerdas menghadapi sea games.

Kerja Keras di sini tentu bukan hanya dari para atlet. Kerja Keras harus menjadi budaya tim.  Siapapun yang terlibat di dalamnya jangan hanya numpang nama doang, harus benar benar kerja.

Sering kita dengan persoalan yang muncul dalam persiapan sebuah even.  Termasuk berita pada saat persiapan sea games.

Mari kita kembali pada budaya keras dan cerdas.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun