Mohon tunggu...
Afifuddin lubis
Afifuddin lubis Mohon Tunggu... Pensiunan PNS -

Selalulah belajar dari siapapun

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

SEA Games dan Kegagalan Kita Memanfaatkan Olahraga untuk Memompa Nasionalisme

3 September 2017   21:40 Diperbarui: 3 September 2017   21:58 18466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber :detiksport.com

Pesta olahraga  Se -Asia Tenggara yang berlangsung di Kuala Lumpur itu berakhir sudah dan negara kita berada pada posisi kelima dari sepuluh negara yang mengikuti pesta olahraga tersebut.Kita berada pada posisi kelima sesudah Malaysia,Vietnam,Singapura dan Thailand.


Beragam komentar telah bermunculan dengan pencapaian yang mengecewakan tersebut.Jelas apa yang dicapai itu mengecewakan kita semua.Prestasi kontingen Indonesia tentu sangat jauh dari harapan Presiden Jokowi yang menginginkan Indonesia sebagai Juara Umum.Tetapi jangankan meraih juara umum ,nyatanya kemampuan olahraga kita masih dibawah Vietnam sebuah negara yang belum terlalu lama bergabung dengan ASEAN.


Ditilik dari jumlah penduduk yang terbesar keempat di dunia dan yang terbesar di ASEAN tentunya membuat kita harus malu kepada negara negara di kawasan ini.


Ditinjau dari luas wilayah negara ,betapa luas nya teritori yang bernama Indonesia itu.Untuk menjalani nya saja dari ujung timur ke ujung barat butuh waktu sembilan jam penerbangan non stop.Bandingkan dengan negara kota ,Singapura,dalam satu hari dengan menggunakan mobil ,kota yang dibangun Raffles itu sudah dapat kita kelilingi.


Memang prestasi olahraga tidak selalu sama dan sebangun dengan jumlah penduduknya serta juga tidak identik dengan luas wilayahnya.Lalu untuk yang beranggapan yang demikian ukuran dan alasan apa yang dapat dikemukakan untuk membenarkan capaian prestasi kita di Kuala Lumpur tahun ini?


Penulis memang bukan ahli olahraga ,karenanya biarlah para ahli yang akan menjawabnya karena di negara ini tentu terdapat banyak ahli ahli olahraga .


Sesungguhnya pesta olahraga bukan hanya sebatas pertandingan persahabatan antar sesama negara.Tetapi prestasi yang menggembirakan dalam sebuah event olahraga justru dapat digunakan untuk terus menggelorakan semangat kebangsaan atau nasionalisme.


Lihatlah ketika pada setiap pertandingan internasional maupun regional dikala tim atau atlet kita menggondol gelar juara maka rasanya semangat nasionalisme itu langsung membuncah.Untuk peristiwa seperti itu rasa nasionalisme langsung membakar jiwa bangsa.


Hal itu menunjukkan bahwa rasa nasionalisme adalah sesuatu yang dapat terus ditingkatkan melalui berbagai prestasi olahraga.


Bung Karno adalah sosok yang tepat untuk dijadikan contoh bagaimana seorang pemimpin ,mampu terus menyalakan semangat nasionalisme melalui olahraga.


Walaupun kadangkala berlebihan agitasi  Bung Karno dalam memompa semangat nasionalisme melalui olahraga ,tetapi harus diakui cara yang dilakukan nya itu berhasil menggelorakan semangat kebangsaan kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun