Mohon tunggu...
Humaniora

Kesulitan Belajar pada Anak

4 Mei 2017   06:53 Diperbarui: 4 Mei 2017   08:10 1231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kesulitan belajar dapat diterjemahkan sebagai sebuah proses yang dilakukan oleh guru untuk menentukan masalah atau ketidak mampunya anak dalam belajar yang dilakukan dengan cara meneliti berbagai latar belakang faktor penyebabnya dengan cara menganalisis gejala-gejala yang tampak dan dapat dipelajari. Namun, yang perlu dipahami kesulitan belajar bukan hanya sekedar mengetahui gejala-gejala dan faktor yang menyebabkan seorang anak mengalami kesulitan belajar, namun juga sampai pada penentuan kemungkinan bantuan yang dapat diberikan baik oleh guru ataupun pihak lain yang dianggap mampu.

Kesulitan belajar yang di alami oleh anak menunjukkan adanya kesenjangan atau jarak antara prestasi akademik yang dicapai anak pada kenyataannya. Anak akan dikatakan mengalami kesulitan belajar apabila inteligensia yang di milikinya tergolong rata-rata atau normal. Akan tetapi, menunjukkan adanya kekurangan dalam proses, dan hasil belajar seperti prestasi belajar yang diperolehnya rendah. Oleh sebab itu, kesulitan belajar merupakan suatu kondisi saat anak  mengalami hambatan-hambatan tertentu untuk mengikuti proses pembelajarandan mencapai hasil belajar yang optimal.

Dengan demikian, adanya kesulitan belajar dan hambatan belajar yang dialami anak akan berdampak atau dapat dilihat pada prestasi belajar yang dicapai oleh anak yang bersangkutan. Kesulitan belajar pada intinya merupakan sebuah permasalahan yang menyebabkan seorang anak tidak dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik seperti siswa lain pada umunya yang disebabkan faktor-faktor tertentu sehingga ia terlambat atau bahkan tidak dapat mencapai tujuan belajar dengan baik sesuai dengan yang diharapkan.

Pada dasarnya, kesulitan belajar yang dialami anak tidak selalu disebabkan oleh rendahnya tingkat intelegensia atau kecerdasan anak. Namun demikian, kesulitan belajar dapat disebabkan juga oleh banyak faktor seperti faktor-faktor fisiologi, psikologi, sarana dan prasarana dalam belajar dan pembelajaran serta faktor lingkungan belajar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun