Jika disandingkan, secara ujud sayuran dan buah lokal memang kalah menarik dibanding buah impor. Oleh karenanya buah lokal acapkali dianggap kurang berkelas dan kurang berkualitas.
Padahal, secara kandungan gizi dan rasa, buah lokal cukup banyak manfaatnya, juga rasa yang unik. Bahkan di luar negeri, buah-buahan lokal dari Asia--khususnya dari Indonesia-- dianggap sebagai bahan makanan eksotis yang berharga mahal.
Tentu ada banyak cara untuk lebih mengenalkan buah-buahan lokal, satu di antaranya kita sendiri mesti suka mengonsumsinya.
Maka, kami mengajak Kompasianer untuk menuliskan buah-buahan lokal favorit yang bisa saja dijadikan rekomendasi kepada khalayak umum. Atau, jenis olahan seperti apa yang berbahan dasar dari buah-buahan lokal yang Kompasianer suka buat?
Yuk tuliskan topik berikut dengan menambahkan label SayurBuahLokalFavorit (tanpa spasi) pada setiap artikel.