Pada skala praksis, pada awalnya, istilah strategi dikenal dalam dunia militer terutama terkait dengan perang, yang diartikan sebagai cara penggunaan seluruh kekuatan militer untuk memenangkan suatu peperangan. Namun demikian, makna itu telah meluas tidak hanya dalam kondisi perang, tetapi juga damai, dan dalam berbagai bidang antara lain ekonomi,sosial, dan pendidikan. Dalam konteks ini, istilah strategi digunakan dengan tujuan memperoleh kesuksesan atau keberhasilan dalam mencapai tujuan.Â
Strategi pembelajaran dapat diartikan perencanaan yang berisi tentang rangkaian kegiatan yang didesain untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Strategi pembelajaran merupakan tindakan (rangkaian kegiatan) termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya atau kekuatan dalam pembelajaran yang disusun untuk mencapai tujuan tertentu.Â
Dalam hal ini, adalah tujuan pembelajaran. Kegiatan pembelajaran ini dirancang secara sesuai dengan tuntutan kurikulum sekolah untuk mencapai hasil belajar siswa yang optimal dengan memilih pendekatan, metode, media, dan keterampilan tertentu misalnya membelajarkan, bertanya, dan berkomunikasi. Secara ringkas strategi pembelajaran merupakan cara pandang dan pola pikir guru agar siswa mampu belajar faktor-faktor yang menjadi pertimbangan dalam menyusun strategi pembelarajan yaitu:
 1. Mengaktifkan siswa, dalam membentuk tugas kelompok, melakukan curah pendapat dalam proses pembelajaran dan melakukan tanya jawab terbuka
 2. Membangun peta konsep (sistematika materi bahan ajar )
3. menggali informasi dari berbagai media
4. membandingkan dan mensintesiskan informasi
Berdasarkan pengertian tersebut, maka dapatlah disimpulkan bahwa strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dari siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien. Dilain pihak mengatakan, bahwa strategi pembelajaran adalah suatu materi dan prosedur pembelajaran yang digunakan secara bersama-sama untuk menimbulkan hasil belajar pada siswa.