Mohon tunggu...
Elias Sumardi Dabur
Elias Sumardi Dabur Mohon Tunggu... Wiraswasta - Profile Singkat

Konsultan hukum dan advokat. Founder Akuity Law Firm. Owner dan host kanal youtube.com/EliasDaburNote. Memperoleh pendidikan Bahasa Perancis dari UGM, dan Ilmu Hukum dari Univ. Suryadharma, Jakarta. Punya minat besar dlm menulis perihal politik, kisah inspiratif, pengembangan kepemimpinan, dan spiritual. Lama berkecimpung dlm organisasi kemahasiswaan intra dan ekstra kampus (Sekjen PP PMKRI 2005-2006). Pernah bekerja sbg Tenaga Ahli salah satu Anggota DPR dan Legal Officer PT. Griya Apsari Persada. Selain itu, sempat merintis usaha penulisan/penerbitan buku-buku: pengembangan diri, Kisah inspiratif/motivasional dan hubungan ketuhanan. Buku pertama yang diterbitkan atas nama sendiri; BE A LEADER. Investasikan Kepemimpinan Anda! Seiring perjalanan hidup, saya memberi nama atau julukan baru bagi diri saya; " SANG PEMBELA" untuk menunjukan diri sebagai pejuang keadilan dan kebebasan. Keterlibatan saya dalam gerakan politik, minat saya dalam mendorong, memotivasi semata-mata expresi kelimpahan cinta. Karena Saya tumbuh dan besar sebagai pribadi yang kelimpahan cinta.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Greta Thunberg

29 Agustus 2019   16:11 Diperbarui: 29 Agustus 2019   16:22 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Dunia ini penuh dengan kisah dan tindak kepahlawanan. Timeline twitter saya hari Kamis, (29/8/2019) ramai dengan aksi retweet kedatangan Greta Thunberg, di  Kota New York. Penasaran, saya googling siapa dan apa yang dilakukannya. Rupanya, dia adalah remaja putri berusia 16 tahun, pelajar dan kini dikenal sebagai aktivis remaja yang berjuang menghentikan pemanasan global dan Perubahan Iklim.

Dua Minggu lalu, tepatnya tanggal 14 Agustus 2019, Greta Thunberg memulai pelayaran melintasi Samudera Atlantik dalam balap kapal layar untuk melanjutkan kampanyenya yang bertujuan mengirim pesan lebih kuat mengenai perubahan iklim. Thunberg pada Rabu (28/8) tiba di Kota New York disambut yel-yel dan sorak sorai setelah perjalanan Trans Atlantik dengan menggunakan perahu layar untuk menghadiri konferensi pemanasan global yang diselenggarakan PBB pada bulan September 2019 mendatang.

Saat konferensi pers sesampainya di New York, Gretta mendesak orang-orang untuk bersama-sama mengatasi krisis iklim. 

"Kita perlu berjuang bersama dan melakukan aksi sebab kalau tidak akan menjadi sangat terlambat."

Merespon sambutan dari kerumunan orang yang menyambutnya di New York, Rabu (28/8/2019), Greta mengatakan:"Jangan menunggu terlalu lama. Mari kita melakukaknnya saat ini."

Dia menambahkan:" Memalukan sebetulnya seorang remaja putri menyeberangi Samudra Atlantik untuk berjuang melawan krisis iklim dan ekologis, krisis global dan kemanusiaan terbesar yang kita hadapi."

Gerakan Climate Strike

Perhatian dan keprihatinannya yang besar terhadap perubahan iklim mendorongnya membentuk sebuah gerakan Climate Strike (Pemogokkan Iklim). Pada Agustus 2018, dia memulai pemogokkan sekolah pertama untuk iklim di luar gedung Parlemen Swedia. Sejak itu, gerakan bolos sekolahnya, The Fridays for Future, atau Jumat untuk Masa Depan, telah berkembang pesat. Thunberg mendokumentasikan pemogokan di halaman Twitter-nya,

Prakarsa Thunberg ini memberi inspirasi kepada pelajar-pelajar lainnya di berbagai negara. Selama berbulan-bulan, siswa sekolah di berbagai negara telah memprotes kebijakan iklim pemerintah masing-masing. Di Australia, Belgia, Perancis, Jerman, Inggris, dan lainnya, mereka menghadiri rapat umum mingguan menghimbau para politisi yang, menurut pendapat siswa, tidak banyak bertindak untuk mengatasi perubahan iklim.

Jumlah peserta gerakan terus meningkat. Setiap minggu, puluhan ribu remaja dan anak muda bolos sekolah, sebagian besar pada hari Jumat yang dijuluki "Jumat demi Masa Depan."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun