Mohon tunggu...
dewifitria marlisa
dewifitria marlisa Mohon Tunggu... Environtmental Engineering - Freelance Project Asisstant -

love reading,travelling

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Jangan Gunakan Kantong Kresek Hitam sebagai Wadah Makanan

1 Mei 2012   23:31 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:51 2765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Kantong kresek hitam merupakan benda yang tidak asing lagi bagi kita. Kantong kresek banyak dimanfaatkan sebagai pembungkus seperti pembungkus gorengan atau pembungkus belanjaan yang lain. Dibalik sifatnya yang praktis dan mudah, kantong kresek mengandung bahan kimia berbahaya yang bisa mengontaminasi makanan didalamnya. Mengapa kantong kresek hitam berbahaya?karena kantong kresek hitam mengandung zat aditif berbahaya yang bersifat karsinogen yang dapat memicu datangnya kanker. zat- zat berbahaya itu diantaranya adalah:


  • Ester ftalat
  • Ester adipat (DEHA) yang merupakan zat kimia pelentur (plasticizer)
  • Zat pewarna berupa senyawa chrom dan titan di oksida
  • Zat stabilizer seperti Zn, Cd
  • Hasil degradasi platik berupa formaldehid dari urea formadehid dan melamin formadehid


Selain itu menurut BPOM  sebagian besar kantong kresek merupakan produk daur ulang . Hal ini tentu berbahaya karena pengguna tidak tahu apa kegunaan bahan tersebut sebelumnya.

Bahan- bahan pembuat kantong kresek hitam tersebut  dalam keadaan tertentu dapat lepas, terurai dan menempel  ke dalam makanan. Terutama makananan yang mengandung  alkohol atau berminyak seperti gorengan. Jika makanan tersebut dikonsumsi tentu akan menyebabkan gangguan kesehatan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun