Para Alumni SMAN Cibabak, Kabupaten Sukabumi dari berbagai angkatan, tak hentinya melakukan berbagai upaya sebagai wujud tanggung jawab moral dan sosial mereka bagi masyarakat agar bisa memberikan sumbangsih dan karya nyata.
Sebagai sesama alumni, meskipun dari generasi yang berbeda, mereka yang memiliki kesamaan cara pandang terhadap sebuah persoalan dan kesamaan cita-cita serta awareness terhadap kondisi sosial yang terjadi di masyarakat, tak lantas jadi halangan untuk sama-sama berbuat bagi kemaslahatan umat.
Dan untuk mewujudkan hal tersebut, saat ini ada beberapa program alumni dijalankan, diantaranya sebagai berikut:
[caption caption="Dokpri"][/caption]Bantuan donasi untuk Masjid Raya Cibadak.
Melalui program pengumpulan donasi untuk Masjid Raya Cibadak, baru terhimpun dana sebesar 27juta rupiah, penggalangan dana rencanya masih akan dilakukan untuk membantu pembangunan masjid.
"Insya Allah tahap awal akan kita serahkan maret ini," terang Rikzantara,motor penggerak program yang digagas Alumni Smundak ini.
Bagi para Alumni Smandak, Masjid Raya Cibadak sangatlah penting, selain Cibadak memiliki nilai historis bagi mereka, Kota Nayor pun menunggu kehadiran selesainya pembangunan masjid tersebut yang nantinya akan berfungsi sebagai tempat ibadah, pusat kajian islam dan perpustakaan.
"Penting banget, apa lagi Cibadak belum punya masjid seperti masjid di Kaum Cicurug atau masjid kayak di alun-alun Sukabumi," jelas Ricky, warga Sukajadi.
Beasiswa bergulir
Program beasiswa bergulir dijalankan untuk.membantu anak didik agar tetap fokus pada studi dan tidak terkendala persoalan biaya, setidaknya selama dua tahun terakhir program ini telah bergulir dalam membantu siswa-siswi Smandak yang membutuhkan dan masih tercatat sebagai murid SMAN Cibadak.
"Saat ini ada 12 orang yang menerima beasiswa, mudah-mudahan terus berjalan sampai dana tersebut bisa didonasikan kembali, nanti tujuh hingga sembilan tahun kedepan untuk dipergunakan adik-adik kelas mereka, saat ini baru untuk siswa SMAN Cibadak, mudah-mudahan selanjutnya bisa untuk siswa sekolah lainnya" terang Rikzantara yang merupakan pengusaha sepeda ini.