Mohon tunggu...
M Darmawan
M Darmawan Mohon Tunggu... Bankir - cuma belajar nulis

Please keep peace in Aceh

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kisah Perjaka Bernama KPK dan Perawan Kasus Besar

17 Januari 2012   16:21 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:45 499
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alkisah di negeri Auto Pilot telah terpilih seorang perjaka bernama KPK, tugas perjaka ini adalah untuk menghamili perawan2 yang tergabung dalam klub kasus besar. Konon di negeri Auto Pilot belum ada yang bisa menjamah mencium bahkan menghamili perawan2 ini.


Setelah dipilih oleh wakil-wakil rakyat Auto Pilot dari beberapa calon perjaka seantero negeri, pemuda bernama KPK ini pun menempati rumah barunya dan dinikahkan dengan para perawan. Seluruh rakyat Auto Pilot bersuka cita dan menunggu kabar dari KPK.


Dari dayang-dayang para perawan rakyat sudah mendengar cerita bagaimana cara menaklukkan dan menghamili para perawan ini, tapi belum ada tanda-tanda salah satu perawan dari klub kasus besar mulai dijamah apalagi dihamili oleh KPK.


Rakyat gundah dan mulai menilai KPK adalah perjaka yang impoten dengan tidak bisa menghamili seorang perawan. kamsepay !!! teriak rakyat.


Rakyat juga mulai curiga wakil rakyat yang memilihnya dulu tidak melakukan fit and proper test dengan baik termasuk memeriksa apakah KPK punya penyakit kelamin atau bisa masuk angin sehingga tidak fit.


Kasak kusuk terdengar bahwa KPK mungkin menunda kehamilan para perawan sampai 2014. Menunda kehamilan sih nggak ada salahnya tapi rakyat tidak sabar menunggu seseorang membuat para perawan-perawan itu bunting dan melahirkan.


Rakyat takut nanti di 2014 ternyata KPK berpoligami dan perawan-perawan itu tidak akan pernah hamil bahkan akhirnya menjadi perawan2 tua,istri2 tua dan akhirnya mati.


Atau apakah KPK ternyata hanya memerawani dan menghamili para dayang2 para perawan dan tidak akan menyentuh, memerawani apalagi menghamili para perawan?


Jangan sampai rakyat marah dan menghakimi KPK bukanlah seorang perjaka tapi tak lebih dari seorang kasim yang tunduk pada political will yang pemilihnya.


KPK akhirnya angkat bicara segera akan ada perawan yang hamil dan Presiden sendiri bilang system sedang berjalan.


Rakyat Auto Pilot pun auto mangut2, auto maklum dan auto lupa.

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun