[caption id="attachment_252405" align="aligncenter" width="300" caption="Lupus Reborn"][/caption] Setelah menyaksikan Gala Premier Film "Bangun Lagi Dong Lupus" di Planet Hollywood, senin 1 April 2013, penulis menemukan kebenaran ucapan Hilman yang pernah menyatakan bahwa Lupus Reborn yang diproduksi Ekomando Production ini berbeda dengan film Lupus sebelumnya. Cerita dimulai dari keluarga Lupus yang baru pindah ke Jakarta dan kepindahan Lupus ke sekolah barunya, SMA Merah Putih. Berbeda dengan film terdahulu, di awal kemunculannya Lupus sudah ditampilkan sebagai sosok anak yang berbakti pada orang tua dan religius. Itu terlihat saat Lupus marah terhadap Lulu, adik kesayangan yang menjahilinya dengan mengambil batry jam wekernya sehingga Lupus kesiangan di hari pertama sekolahnya, yang berakibat batal membantu mengantar catering mamanya dan kelewat sholat subuh. Karakter Lupus yang merupakan jelmaan dari Hilman, penulis novel yang sangat populer di era 80 - 90 an ini merupakan sosok cowok ganteng, kreatif, suka persahabatan, berjiwa petualang, dan sedikit nakal/jahil. Bagi generasi yang sempat menggandrungi akting Ryan Hidayat, tidak akan menemukan kejahilan dan kenakalan khas remaja pada film Lupus versi baru yang diperankan Miqdad Addausy ini. Di film versi baru ini Lupus adalah pembawa pesan perdamaian bagi pelajar yang suka tawuran dan pecinta lingkungan hidup dengan proyek Go Green-nya. Banyak yang hilang dari sosok Lupus di film veri baru ini, Lupus tidak lagi berjambul dan sedikit gondrong, celananya, cara berpakaiannya, tas sekolahnya, yang pada era Ryan Hidayat segala yang melekat pada diri Lupus menjadi trend setter. Tapi yang pasti permen karet masih melekat di bibir Lupus baru. [caption id="attachment_252430" align="alignleft" width="300" caption="Permen karet & jambul khas Lupus (foto:wikipedia.org)"]
[/caption] Meski berbeda versi namun film Lupus versi baru ini masih enak ditonton karena kehadiran aktor-aktor kawakan seperti Deddy Mizwar yang memerankan kepala sekolah yang narsis, juga akting Eko Patrio sebagai guru olahraga yang mencintai Poco-Poco, Didi Petet sebagai kakeknya Gusur yang rindu dengan manisnya permen karet, serta Firda Razak yang di film terdahulu berperan sebagai Lulu, di versi baru ini berperan sebagai kakak Iparnya Gusur. Humor dari aktor-aktor kawakan itu mampu menyegarkan dan menghibur. Jadi tak perlu kecewa karena jauh-jauh hari Hilman dan Komando Production sudah memberitahukan bahwa Lupus di tahun 2013 ini hadir dengan versi yang berbeda. Juga dengan setting dan suasana yang berbeda pula. Lupus juga masih bersahabat dengan Gusur yang puitis, Boim yang kocak, dan Anto yang kutu buku. Dalam hubungannya dengan Poppy, cewek cantik di SMA Merah Putih, lagi-lagi disini Lupus tampil menjadi sosok yang terlalu baik. Mungkin benar apa yang dibilang sopir Lulu dalam adegan saat Lupus diajak numpang menuju sekolah, Lupus diledek kebanyakan basa-basi yang basi. Lupus tidak lagi banyak akal untuk menjaga agar tak kehilangan muka. Perbedaan ini sempat memunculkan pertanyaan di benak penulis, apakah memang seperti ini kepribadian remaja di tahun 2013 ini? Mungkin Benny Setiawan, sang sutradara punya maksud dan misi tersendiri dengan menampilkan sosok Lupus baru seperti ini. Atau, mungkin Hilman kini sudah berubah menjadi sosok yang baik-baik. Dugaan penulis, karena ceritanya merupakan kisah awal Lupus sebelum menjadi terkenal, bisa jadi ini merupakan gambaran pencarian jati diri seorang Lupus, juga gambaran remaja masa kini yang sibuk mencari jati diri. Andai dugaan ini benar, maka pantaslah jika didalam film ini banyak disampaikan pesan moral yang akan bermanfaat bagi sebuah generasi. Jadi silahkan saksikan Film "Bangun Lagi Dong Lupus" di bioskop kesayangan Anda mulai 4 April 2013 ini. Komando Production tidak hanya menyajikan komedia dan drama, tapi juga menyediakan hadiah total 5 juta rupiah bagi 10 komentar terpilih di twiter @LupusMania atau Facebook LupusLovers.
Lihat Lyfe Selengkapnya
