[caption id="attachment_323319" align="aligncenter" width="344" caption="gambar :blog.unikom."][/caption] Seiring dengan begitu pesatnya perkembangan zaman, Teknologi mempunyai peran penting dalam kehidupan manusia di akhir-akhir ini, tidak terkecuali teknologi yang berbasis pada telekomunikasi. Tapi bagai mana kalau pengguna telokumunikasi seluler sudah tidak aman lagi, itulah yang terjadi pada pertelekomunikasian di negeri ini, Edisi Akhir pekan ini New York Times dan Canberra membeberkan tentang penyadapan yang di lalukan Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat (NSA) dan Direktorat Intelijen Australia. melalui spiosinase elektronik mereka. tidak tanggung-tanggung sepanjang tahun 2013 merekan mendapat 1,8 kunci ekprensi induk telkomsel seluler untuk melindungi percakapn pribadi dan pelangganya. hal ini di lakukan secara masal oleh kedua pihak tersebut.itulah bocoran yang di dapat Canberra Times dan New York Times dari bocoran dokumen rahasia dari Edward Snowden, mantan kontraktor NSA, yang kini menjadi buronan AS. Enkripsi adalah proses mengamankan suatu informasi dengan membuat informasi tersebut tidak dapat dibaca tanpa bantuan pengetahuan khusus. Dikarenakan enkripsi telah digunakan untuk mengamankan komunikasi di berbagai negara, hanya organisasi-organisasi tertentu dan individu yang memiliki kepentingan yang sangat mendesak akan kerahasiaan yang menggunakan enkripsi. Hal ini dapat terjadi karena Priveder indonesia sebagin besar menggunakan Amdocs untuk billing system buatan Israel sebagai mana kita tau AS adalah sekutu utama Israel maka kemungkinan itu bisa terjadi, dan kemungkinan di situ di sispkan chif. selain itu penyadapan di lakukan melalui kabel bawah laut. AS dan Australia juga mengakses panggilan telpon dan lalu-lintas internet yang dilakukan menggunakan kabelbawah laut yang beroperasi melalui dan ke Singapura. Selain itu juga karena beberapa satelit telekomunikasi sebagian besar sahamnya udah di miliki asing lihat saja Xl axiata dan Indosat, bahkan akhir-akhir ini penjualan satelit kepunyaan Telkomsel juga mulai bergulir. Hal ini juga merupakan celah-celah yang dapat di gunakan oleh pihak Australia dan AS. Kalau dulu hanya pihak-pihak pejabat yang di sadap, sekarang mereka mulai melebarkan sadapannya ke kalangan masyarkat, agenda apa yang mereka rencanakan, sebagai masyarakat kita sekarang harus lebih hati-hati dalam memilih Provider. Sumber Wikepedia dan berbagai sumber lainnya.